BERITABANGSA.ID, MALANG – Bupati Malang HM Sanusi melaunching 7 unit campervan (mobil camping) yang akan difungsikan di pantai Balekambang dan Ngliyep, guna mendongkrak wisata di pantai Malang selatan.
Menurut Bupati Sanusi, keberadaan campervan ini sebagai inovasi dalam pengembangan wisata dengan penyajian yang berbeda.
“Hari ini keberadaan campervan yang digagas Perum Jasa Yasa sebagai pengembangan wisata dengan konsep yang beda dengan yang lain, namun di luar negeri keberadaan campervan sudah biasa, di Kabupaten Malang kita coba sehingga masyarakat yang ingin berwisata dengan campervan yang fasilitasnya sama dengan hotel,” kata Bupati Sanusi usai melaunching campervan di Pendopo Agung, Senin (4/3/2024) pagi.
Bupati mengatakan, nantinya para wisatawan yang ingin menikmati campervan ini akan dijemput dan diantar menuju tempat wisata yang dipesan.
“Ini adalah bentuk wisata nuansa wisata tersendiri dengan wisata didalam mobil, beristirahat di mobil dan tidak perlu sewa tempat penginapan lagi,” ungkap Sanusi.
Dengan launching campervan ini, Bupati Malang ingin melihat prospek wisata ke depannya.
Jika semakin banyak peminat, campervan akan terus ditambah di kawasan menuju gunung Bromo.
Paket wisata seperti ini akan ditambah semisal ke Bromo. Pemerintah Kabupaten Malang akan mendukung promosi paket wisata ini.
Sementara itu, Direktur Utama Perum Jasa Yasa , R Djoni Sudjatmiko, pihaknya akan terus mempromosikan inovasi wisata di pantai Balekambang dan Ngliyep.
“Kami akan terus mempromosikan inovasi wisata kita, ini salahsatu inovasi kerjasama kita dengan Juragan 99 yang selama ini campervannya nganggur di garasi ada 7 unit dan kita follow up ternyata beliau di J 99 berkenan dan langsung jadi,” ungkap Djoni.
Keberadaan campervan ini sangat cocok untuk wisata pantai maupun pegunungan, seperti pantai di Malang selatan dan wisata di Songgoriti Batu.
Campervan ini tidak disewa secara personal tapi nanti penjemputan secara bersama sama di kantor PD Jasa Yasa langsung menuju tempat wisata.
“Kita sediakan campervan mewah yang memuat 10 orang namun kita isi maksimal 3 orang per campervan saja,” tandasnya.
Saat ini, campervan baru 7 unit tersedian di pantai Balekambang, Ngliyep dan wisata pemandian Songgoriti Kota Batu.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id