BERITABANGSA.ID – JEMBER – Data adalah aset yang sangat berharga dalam kehidupan. Data tersebut banyak macamnya, salah satunya data kesehatan.
Dosen Politeknik Negeri Jember (Polije), Rossalina Adi Wijayanti, SKM, MKes, bersama timnya terdiri dari Riskha Dora CD, SSos, MHKes, Sustin Farlinda, ST, MT,
serta dr Novita Nuraini, MARS menciptakan aplikasi Electronic Medical Record atau EMR.
Rossalina menjelaskan, EMR merupakan sebuah sistem untuk menyimpan catatan medis seseorang, datanya dapat diakses dengan cepat hanya dengan memindai QR-Code yang dihasilkan dari EMR tersebut.
Dengan EMR ini memungkinkan pasien dapat dengan mudah melacak hasil diagnostik, hasil pengobatan, dan mengetahui riwayat pengobatan.
“Di Polije itu terdapat Laboratorium Nutri Care Centre atau NCC. Di sana kita dapat melakukan pengukuran gizi tubuh, apakah kita masuk kategori berat badan lebih atau kurang, saran asupan gizi juga, nah selama ini pelayanan ini ditulis manual, supaya lebih ringkas maka data tersebut dikomputerisasi dengan EMR ini, jadi petugas maupun tenaga kesehatannya tinggal input data ke EMR ini dan EMR ini dapat diakses kapanpun hanya dengan memindai QR-Code dari EMR,” jelas Rossalina pada Rabu 20 September 2023.
Selain itu, EMR ini juga dilengkapi fitur whatsapp bot yang memungkinkan pasien dapat berinteraksi dengan ahli gizi untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan dengan cepat, mulai dari meminta saran gizi secara cepat, dan bahkan melacak kemajuan mereka secara teratur.
Di sisi lain, Rossalina mengatakan Nutri Care Centre (NCC) memang diperuntukkan untuk masyarakat umum.
“Masyarakat dapat datang langsung ke NCC, lokasinya berada di belakang Gedung Juang 45 Polije, bisa tanya ke Satpam. Nah di sana Anda dapat memeriksakan keadaan gizi tubuh dan memeriksakan kondisi gizi itu penting bagi kesehatan kita,” pungkasnya.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id
