BERITABANGSA.ID, SURABAYA – Yayasan Khadijah Surabaya melaksanakan penyembelihan dan pendistribusian hewan kurban di hari ketiga Iduladha, Minggu (8/6/2025), dengan memotong 53 ekor hewan kurban terdiri dari 16 ekor sapi dan 37 ekor kambing.
Pelaksanaan pemotongan hewan dilakukan secara serentak di lima titik utama yakni Wonokromo, Wonorejo, Candi Lempung, Darmo, dan Pandegiling.
Distribusi daging kurban disesuaikan dengan masing-masing wilayah, melibatkan jaringan RT dan panitia lokal yang sebelumnya telah dibentuk.
Ketua I Yayasan Khadijah, Haji Abdullah Sani, menjelaskan pelaksanaan kurban bukan semata kegiatan seremonial, tetapi bagian dari pembentukan karakter siswa dan masyarakat.
Ia menekankan semangat berkurban adalah refleksi ketaatan mutlak kepada Allah sebagaimana dicontohkan Nabi Ibrahim AS.
“Makna kurban tidak hanya dalam bentuk fisik penyembelihan, tetapi dalam nilai keikhlasan dan kepedulian sosial yang harus ditanamkan sejak dini. Anak-anak perlu belajar bahwa sebagian dari apa yang mereka miliki merupakan hak orang lain yang membutuhkan,” tutur Abdullah Sani.
Ia juga mengungkapkan bahwa pembelajaran nilai-nilai spiritual ini sangat penting dalam proses pendidikan di Khadijah, sejalan dengan misi yayasan dalam mencetak generasi Qurani yang berpijak pada ajaran ahlussunnah wal jamaah.
Penanaman kesadaran akan pengorbanan dan kepedulian sosial menjadi bagian tak terpisahkan dari pendidikan karakter di lingkungan sekolah.
Di kawasan Wonokromo, yang menjadi titik sentral kegiatan, distribusi daging kurban dilakukan secara terstruktur kepada 10 RT di sekitar lingkungan sekolah.
Sebagian besar warga telah menerima kupon pengambilan daging yang sebelumnya dibagikan oleh panitia.
Selain kegiatan kurban, Yayasan Khadijah dikenal aktif dalam berbagai program keagamaan dan sosial, seperti pengajian rutin, pelatihan tahfiz Alquran, kegiatan bakti sosial, serta pengembangan kepemimpinan Islami bagi siswa-siswi. Yayasan ini juga terus berinovasi dalam pendidikan melalui kolaborasi teknologi dan nilai-nilai keagamaan.
Abdullah Sani berharap melalui kegiatan ini, nilai-nilai keislaman semakin membumi di tengah kehidupan siswa dan masyarakat sekitar, serta mampu memperkuat jalinan ukhuwah Islamiyah yang harmonis dan penuh kepedulian sosial.
“Kami berharap generasi muda di lingkungan Khadijah menjadi pribadi yang ikhlas, gemar berbagi, dan siap berkontribusi positif untuk masyarakat,” pungkasnya.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id.
