BERITABANGSA.ID, JOMBANG – Ikatan Alumni SMAN,SMPP dan SMAN 2 Jombang akan mendorong segera dilegalkannya situs kelahiran Bung Karno, di Ploso, Jombang, Jatim.
Demikian terungkap di sela acara tasyakuran 1 tahun berdirinya organisasi forum komunikasi ikatan keluarga alumni SMADAJo, lintas angkatan, di Warung Joglo, Jombang, Sabtu (31/5/2025).
Ketua Harian, IKA Smadajo, Satya Kurniawan, mengaku bersyukur karena dalam pelaksanaan tasyakuran berjalan lancar sesuai harapan.
“Organisasi ikatan alumni sudah terbentuk. Nah, sekarang ini tasyakuran forum komunikasi lintas angkatan,” ujarnya.
Diakui bahwa SMAN 2 Jombang, telah meluluskan siswa sejak angkatan pertama hingga 2024 mencapai 18.000 an.
“Itu potensi lulusan bisa dikumpulkan. Karena mereka telah berkiprah di berbagai latar belakang. Tentu saja ini bisa disinergikan, dan dikolaborasikan, agar memberi manfaat bagi Jombang. almamater SMAN 2 Jombang, Jawa Timur, dan Indonesia,” ujarnya.
Jombang dan SMADAJO, merupakan kawah candradimuka yang telah melahirkan banyak tokoh nasional, mulai dari Kepala Badan Haji Gus Irfan, Jenderal Purn Moeldoko, mantan Wakasal Laksamana Purn Mukhlas, DPR RI, DPRD, Bupati, pejabat pemerintahan, hingga pengusaha dan kiai sangat besar manfaatnya jika dimanajemeni dengan baik.
Bertolak dari situlah kata Satya, dalam waktu dekat IKA Smadajo, akan mendorong dan memperkuat tim ahli cagar budaya (TACB) Jombang, tentang temuan bukti situs kelahiran proklamator Soekarno di Ploso, Jombang.
“Nah dari kekuatan alumni dengan beragamnya keahlian ini akan berusaha mendorong agar hal itu terwujud. Kalau terwujud maka Jombang, telah melahirkan dua Presiden besar Indonesia yakni, Soekarno dan Gus Dur,” ujarnya.
