Pendidikan

Ratusan Guru SD di Jombang Ikuti Bimtek Anti Perundungan

4
×

Ratusan Guru SD di Jombang Ikuti Bimtek Anti Perundungan

Sebarkan artikel ini
Bimtek
Suasana Bimtek para Guru SD di Jombang. Foto: Faiz Beritabangsa.id.

BERITABANGSA.ID, JOMBANG – Ratusan guru SD di Jombang, baik dari sekolah negeri maupun swasta, mengikuti bimbingan teknis (Bimtek) soal pendidikan inklusif dan pencegahan perundungan. Kegiatan ini digelar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Jombang selama empat hari, sejak tanggal 5 hingga 8 Mei 2025.

Bimtek yang difokuskan untuk guru SD ini diinisiasi oleh Bidang Sekolah Dasar Disdikbud Jombang. Tujuannya, membentuk ruang belajar yang aman dan ramah bagi seluruh siswa, termasuk anak berkebutuhan khusus.

“Pendidikan inklusif bukan sekadar menempatkan anak berkebutuhan khusus di kelas reguler, tapi juga memastikan mereka mendapat hak belajar yang setara dan bermartabat,” kata Kabid Pembinaan SD Disdikbud Jombang, Rhendra Kusuma, Kamis (15/5/2025) siang.

Rhendra menegaskan guru harus mampu membangun kelas yang bebas diskriminasi dan perundungan. Tak hanya mengejar target akademik, tapi juga menjamin kenyamanan dan keadilan bagi semua siswa.

“Guru harus bisa menciptakan ruang belajar yang bebas stigma dan penuh empati,” jelasnya.

Dalam Bimtek tersebut, para guru dibekali cara mendesain pembelajaran yang inklusif, termasuk untuk anak dengan gangguan belajar seperti disleksia.

“Mereka juga diajak memahami pendekatan-pendekatan yang mendorong keadilan dan empati dalam proses belajar mengajar,” pungkasnya.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id.

 

>>> Ikuti saluran whatsapp beritabangsa.id
Example 468x60Example 468x60Example 468x60 Example 468x60