Pendidikan

SMP Khadijah Gelar Uji Publik 4C’s On The Stage Tampilkan Beragam Inovasi Siswa

23
×

SMP Khadijah Gelar Uji Publik 4C’s On The Stage Tampilkan Beragam Inovasi Siswa

Sebarkan artikel ini
SMP Khadijah
Muhtadin, S.T., M.T., dan Mahasiswa ITS saat presentasi hasil karya TIM Robotika ITS.

BERITABANGSA.ID, SURABAYA – SMP Khadijah Surabaya kembali menggelar ajang Uji Publik 4C’s On The Stage pada Kamis, (15/5/2025), bertempat di Aula Khadijah.

Kegiatan ini menampilkan sekitar 12 kelompok siswa yang mempresentasikan karya ilmiahnya di hadapan para panelis.

Beragam karya yang ditampilkan mencerminkan kreativitas dan inovasi siswa, di antaranya adalah Rumah Siap Siaga, Go Tnermo, produk berbasis daur ulang bahan bekas, Automatic Beverages Mixing System, APPLES (Arduino Parking Position Locating Efficiency System), alat pendeteksi kebocoran gas skala mikro berbasis Arduino, pengolahan umbi porang menjadi alternatif makanan pokok, pembuatan pupuk hayati, dan berbagai karya lainnya.

Drs. H. Suwito, Ketua II Yayasan Khadijah, menyampaikan bahwa dirinya melihat langsung bagaimana anak-anak tidak hanya mampu membuat karya, tetapi juga mampu mempresentasikannya dengan baik.

Ia menilai kegiatan ini memberikan inspirasi besar bagi siswa dari semua jenjang di SMP Khadijah, mulai dari kelas 7 hingga kelas 9.

Menurutnya, kegiatan ini menjadi ajang unjuk potensi yang dapat membentuk karakter gotong royong, komunikasi, kreativitas, dan kolaborasi, yang akan berdampak pada terbentuknya multikompetensi siswa.

Ia juga menyatakan bahwa seluruh kegiatan sekolah, baik yang melibatkan siswa maupun guru, memberikan dukungan penuh terhadap program ini.

Kepala SMP Khadijah, Umi Mumtafi’ah, menjelaskan bahwa 4C’s On The Stage merupakan agenda rutin sekolah yang bertujuan untuk melatih empat keterampilan utama abad 21, yaitu Communication, Collaboration, Creativity, dan Critical Thinking.

Menurutnya, keterampilan ini penting agar siswa memiliki keberanian dan rasa percaya diri dalam menciptakan dan menyampaikan ide serta karya mereka.

Drs. H. Suwito, M.M., Ketua II Yayasan Khadijah, Surabaya saat wawancara.

Tahun ini, karya-karya tersebut diuji oleh panelis dari berbagai universitas ternama di Surabaya.

Adapun panelis yang hadir dalam acara ini antara lain Mohammad Zikky, dosen dari PENS Surabaya, Muhtadin, dosen ITS Surabaya dan juga pembina Tim Robotika Barunastra, serta Fitriana Kartika Dewi dari BPOM.

Selain itu, kegiatan ini juga turut dihadiri oleh Atiko, Subkoordinator Kurikulum Sekolah Menengah dari Dinas Pendidikan Kota Surabaya.

Muhtadin memberikan apresiasi tinggi terhadap kegiatan ini. Ia menilai bahwa apa yang diajarkan di SMP Khadijah, seperti penggunaan Arduino dan pembuatan produk IoT serta inovasi makanan, biasanya baru dikenalkan di jenjang SMA.

Namun, siswa SMP Khadijah sudah mulai menerapkannya sejak dini.

Ia menekankan bahwa kreativitas, kolaborasi, dan berpikir kritis yang diasah sejak SMP akan menjadi bekal penting bagi siswa di masa depan, baik di jenjang pendidikan selanjutnya maupun saat terjun ke dunia kerja.

Terkait karya siswa yang dipamerkan, Muhtadin mengungkapkan bahwa secara umum karya-karya tersebut sudah sangat bagus dan menjanjikan.

Namun, ia juga menyarankan agar karya tersebut terus disempurnakan agar lebih berdampak dan bermanfaat di masyarakat.

Menurutnya, meski masih berupa prototipe, jika karya-karya tersebut mendapatkan pengembangan lebih lanjut, maka sangat mungkin untuk menjadi produk yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id

>>> Ikuti saluran whatsapp beritabangsa.id
Example 468x60Example 468x60Example 468x60 Example 468x60