BERITABANGSA.ID, JOMBANG – Matahari baru saja naik, tapi halaman Kantor Pemerintah Kabupaten Jombang sudah ramai oleh hiruk pikuk aparatur sipil negara (ASN).
Para aparatur sipil negara (ASN) berlarian, tergopoh-gopoh masuk area apel pagi. Selain itu juga terdapat wajah cemas, hingga ASN yang terlihat santai serta lalai meski apel sudah dimulai.
Hari pertama masuk kerja usai libur panjang Lebaran seharusnya menjadi momen untuk kembali menyatukan semangat pelayanan. Namun, pemandangan yang terjadi di pagi itu justru menunjukkan sebaliknya.
Beberapa ASN tampak datang terlambat, bahkan ketika gerbang kantor sudah ditutup tepat pukul 07.00 WIB, sesuai waktu dimulainya apel yang dipimpin langsung oleh Bupati Jombang, Warsubi.
Dari luar pagar, sejumlah ASN hanya bisa memandangi apel dari kejauhan. Mereka yang tak sempat masuk sebelum pintu ditutup, tak diizinkan bergabung. Di sisi lain, barisan belakang apel juga menunjukkan gelagat yang jauh dari semangat kerja. Ada yang duduk sembari sibuk dengan ponsel di tangan, ada pula yang nekat merokok saat Bupati tengah memberikan sambutan.
“Kalau memang ada, Ini bukan contoh yang baik,” ujar Warsubi kepada awak media seusai apel.
Dengan nada tegas, ia menambahkan bahwa pihaknya akan melakukan inspeksi mendadak ke sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD).
“Kalau terbukti bolos atau melanggar, akan kami beri sanksi sesuai aturan yang berlaku,” ucapnya.
Libur panjang Lebaran tahun ini berlangsung sejak 27 Maret hingga 7 April. Maka, Selasa (8/4/2025) menjadi momen penting bagi para ASN untuk kembali menjalankan tugas negara. Namun, semangat yang diharapkan belum sepenuhnya hadir.
Meski demikian, Bupati Warsubi tetap menyimpan harapan. Ia ingin momentum pasca-Lebaran ini menjadi titik balik bagi para pegawai negeri untuk lebih fokus, lebih disiplin, dan yang terpenting, meningkatkan kualitas pelayanan bagi masyarakat Jombang.
“Kita semua harus kembali ke jalur pengabdian,” pungkasnya.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id
