BERITABANGSA.ID, JOMBANG – Pada 2025, sejumlah sekolah dasar negeri (SDN) di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, yang rusak akan segera diperbaiki oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Jombang.
Biaya yang dikeluarkan untuk melakukan perbaikan kerusakan gedung, baik ringan maupun berat mencapai 4 miliar rupiah.
Anggaran dari APBD Kabupaten ini disiapkan lantaran tidak ada dana alokasi khusus (DAK) untuk pekerjaan fisik gedung SD.
Plh Dikbud Jombang, Wor Windari mengatakan bahwa tahun ini, tidak ada dana alokasi khusus (DAK) fisik untuk SD. Sebagai gantinya, Pemkab Jombang gelontorkan APBD Rp4 miliar.
“Ya total anggarannya Rp4 miliar, termasuk dengan pengawasan dan perencanaan,” katanya, Kamis 6 Februari 2025.
Lebih lanjut ia merinci, total ada 27 SDN yang bakal direhab dengan APBD, seluruhnya menggunakan pengadaan langsung karena tidak ada rehab yang nilainya lebih dari Rp200 juta.
“Pemilihan paket penyedia rencananya dijadwalkan mulai bulan Februari, dan bulan April seluruh sekolah sudah tuntas pengerjaannya. Jadwalnya sesuai dengan yang tertera di Sirup LKPP,” ujarnya.
Ia pun menjelaskan bahwa dari anggaran sebesar 4 miliar rupiah dari APBD yang digelontor, untuk keperluan rehab SDM, sebesar 3,5 miliar rupiah.
“Untuk pagu rehab, Rp272 juta untuk perencanaan dan Rp199 juta untuk pengawasan,” tuturnya.
Ia pun menyebut bahwa nilainya beragam, dan yang paling banyak mencapai angka Rp186 juta untuk pembangunan pagar dan gazebo di SDN Sambirejo 1 Kecamatan Wonosalam.
“Kalau yang pagu paling sedikit Rp86 juta untuk rehab perpustakaan SDN Sukoiber 2 Kecamatan Gudo,” katanya.
Perlu diketahui 27 sekolah yang bakal direhab yaitu pembangunan ruang kelas baru SDN Sumberteguh Kudu.
Pembangunan toilet di lima sekolah, yaitu di SDN Banjaragung 3 Bareng, SDN Galengdowo 1 Wonosalam, SDN Kademangan 3 Mojoagung, SDN Sumberjo 2 Wonosalam dan SDN Tanggungan Gudo. Pembangunan pagar dan gazebo di SDN Sambirejo 1 Wonosalam.
15 rehab ruang kelas di SDN Blimbing 1 Kesamben, SDN Karangpakis 2 Kabuh, SDN Gondek Mojowarno, SDN Jatiduwur Kesamben, SDN Jatimlerek 1 Plandaan, SDN Jombatan Kesamben, SDN Karangdaganan Bandarkedungmulyo, SDN Kendalsari 1 Sumobito, SDN Mojokambang 2 Bandarkedungmulyo, SDN Plosogenuk 2 Perak, SDN Pulorejo 2 Ngoro, SDN Sembung Perak, SDN Tembelang, SDN Trawasan Sumobito, dan SDN Wonomerto 2 Wonosalam.
Serta rehab lima perpustakaan, yaitu di SDN Brodot 2 Bandarkedungmulyo, SDN Gempollegundi Gudo, SDN Sukoiber 2 Gudo, SDN Ploso dan SDN Kepuhkembeng 1 Peterongan.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id