BERITABANGSA.ID, MAGETAN – Para petani nampak terlihat sumringah saat menggelar panen raya vabai dan sedekah bumi di Desa Nglopang, Kecamatan Parang, Kabupaten Magetan, Sabtu (22/2/2025).
Pasalnya, pada kegiatan itu Pemerintah Pusat melalui Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan BP Taskin Budiman Sujatmiko ikut hadir.
Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan BP Taskin Budiman Sudjatmiko sesuai instruksi langsung dari Presiden RI Prabowo Subianto untuk mengatasi kemiskinan extrem serta pengelolaan lahan-lahan yang tidak produktif.
“Lahan-lahan yang tidak produktif tersebut harus di kelola oleh petani, bangun pertanian modern, untuk memenuhi makan bergizi gratis ataupun di ekspor,” ujar Budiman.
Budiman berangan-angan menata sebanyak 75 ribu desa untuk mendukung program pemerintah pusat yaitu program makan bergizi gratis dengan meningkatkan ketahanan pangan.
“Sebanyak 75 ribu desa di seluruh Indonesia kita tata. Dan pihak kehutanan, perkebunan bahkan pertambangan ditata, untuk nguwongke orang desa. Kalau kemarin banyak orang bertani bingung, istilahnya tetuko, sing teko ora tuku-tuku , sing tuku ora teko-teko, sekarang sing teko yaitu negara, pasti tuku. Untuk apa? Untuk mendukung program makan gratis dari pemerintah,” ungkap Budiman.
Ditempat yang sama, Jumari perwakilan Genta Pangan Kelompok Tani s karena kedatangan Kepala BP Taskin Budiman Sudjatmiko.
Jumari berharap kedatangan Pemerintah Pusat tersebut membawa perubahan bagi masyarakat Desa Nglopang yang mayoritas masyarakatnya sebagai petani ini dapat belajar memanfaatkan hutan, perkebunan guna program ketahanan pangan.
“Terimakasih atas kedatanganya, kami mewakili masyarakat terutama para petani disini merasa sangat terbantu, untuk kedepannya kami juga akan belajar memanfaatkan lahan, baik hutan, perkebunan disini untuk ditanami tanaman yang lebih produktif, ”ucapnya.
Pada panen raya cabai dan sedekah bumi ini juga diadakan pembagian hasil panen cabai kepada warga desa masyarakat Nglopang dan sedekah bumi sebagai bentuk rasa syukur masyarakat.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id.
