Terkini

Unggah Video Selamat Dilantik Warsubi-Salmanudin, Sumrambah Rengkuh Pujian Netizen

18
×

Unggah Video Selamat Dilantik Warsubi-Salmanudin, Sumrambah Rengkuh Pujian Netizen

Sebarkan artikel ini
Sumrambah
Sumrambah, Wakil Bupati Jombang Periode 2018-2023. Foto: Faiz Beeitabangsa.id.

BERITABANGSA.ID, JOMBANG – Matahari siang dengan cahaya hangat membelai setiap sudut kota Jombang, tak terkecuali menusuk kawasan kompleks perkantoran Cempaka, Jombang, rumah kantor Sumrambah.

Sumrambah, Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Jawa Timur, yang juga kontestan petahana di Pilkada 2024 Jombang, Kamis (20/2/2025) siang dengan jiwa kesatria mengucapkan selamat atas pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Jombang terpilih, Warsubi – Salmanudin (WarSa).

“Selamat kepada Pak Warsubi dan Gus Salman atas dilantiknya sebagai Bupati dan Wakil Bupati Jombang periode 2025-2029,” ujarnya.

Tak lama setelah menyampaikan pernyataan itu, Sumrambah mengunggah video singkat di akun media sosialnya, @sumrambah.

Dalam hitungan jam, video itu telah ditonton 4.700 kali dan disukai oleh lebih dari 600 warganet. Kolom komentar pun ramai dengan pujian.

“Sejuk rasanya, tetap semangat, Pak. Jombang butuh sosok seperti njenengan,” tulis salah seorang warganet.

Tanpa beban sedikit pun, lontaran ucapan selamat meluncur dari mulutnya.

Sumrambah bersama Cabup Munjidah Wahab, dan pasangan Warsa sempat berhadapan dalam kontestasi Pilkada 2024 lalu.

Namun, bagi sosok politikus gaek asal PDIP, Sumrambah mengatakan bahwa politik hanyalah sebuah panggung sementara.

“Pertarungan itu hanya berlaku saat kampanye. Setelahnya, kita harus merangkul, bukan merenggangkan,” ujarnya.

Seperti daun yang rela jatuh demi kehidupan baru, Sumrambah merelakan hasil Pilkada dengan jiwa besar. Selain menyampaikan ucapan selamat, dia pun melontarkan harapan.

“Semoga kepemimpinan Pak Warsubi dan Gus Salman dapat menahkodai Jombang menuju kesejahteraan yang lebih nyata,” tukasnya.

Tak berhenti di situ, Wakil Bupati Jombang periode 2018-2023 ini juga menyampaikan permohonan maaf.

“Jika ada kata atau sikap yang tak berkenan, saya mohon dibukakan pintu maaf,” ujarnya lirih.

Sumrambah sadar bahwa rekonsiliasi sejati lahir dari keikhlasan hati dan jiwa, bukan sekadar jabat tangan di depan kamera. Bapak dua putra ini menitipkan pesan yang mendalam kepada pendukungnya.

“Saat ini, tak ada lagi sekat di antara kita. Bersatu, bahu-membahu, itulah yang dibutuhkan untuk memajukan Jombang yang kita cintai,” pungkasnya.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id

>>> Ikuti saluran whatsapp beritabangsa.id
Example 468x60Example 468x60Example 468x60 Example 468x60