BERITABANGSA.ID, BANGKALAN – Menindaklanjuti video viral dan pemberitaan terkait adanya pengguna jalan menjadi korban terjerat senar benang layangan di Jembatan Surabaya-Madura (Suramadu), maka Polres Bangkalan berupaya mencari solusi dengan menggelar rapat koordinasi (Rakor) dengan Forum Lalu Lintas di Aula Wicaksana, Selasa (21/1/2025).
Rakor dihadiri Kanit PJR Jatim VIII, Kapolsek Sukolilo, Kapolsek Burneh, Kapolsek Tragah, Dansubdenpom Bangkalan, KBO Satlantas Polres Bangkalan, UPT Dishub TK 1 Jatim, Kadishub Bangkalan, PUPR Bina Marga Bangkalan Satpol PP Bangkalan, Jasa Raharja Bangkalan, Dinkes Bangkalan, Dishubkominfo Bangkalan, dan Balai Besar Jembatan Suramadu.
Kegiatan tersebut membentuk komitmen dan rencana kerja bersama untuk mendukung peningkatan keamanan dan kenyamanan pengguna jalan khususnya diakses Suramadu.
Kapolres Bangkalan AKBP Hendro Sukmono, menyampaikan Rakor dilakukan mengingat lokasi Jembatan Suramadu berpotensi digunakan untuk aksi kejahatan dan gangguan Kamtibmas.
“Kami masih terus berusaha untuk mengantisipasi adanya ajang balap motor liar, larangan memancing, dan kejahatan lainnya di sekitar jembatan suramadu. Tentu kami tidak akan mampu menyelesaikan permasalahan Jembatan Suramadu tanpa didukung semua pihak. Oleh sebab itu kami menggelar rapat koordinasi lintas sektoral untuk menghasilkan beberapa keputusan,” ujarnya di Mapolres Bangkalan, Rabu (22/1/2025).
Menurutnya, dalam Rakor semua pihak siap berpartisipasi dan mendukung keputusan, antara lain; Dansubdenpom Bangkalan dan Kanit PJR Jatim VIII mendukung penuh penempatan Pos Terpadu.
Untuk Pos PJR akan dipindahkan dari Pos Tangkel ke Akses Suramadu, serta pembagian patroli antara PJR, Satlantas Polres Bangkalan, dan Satlantas Polres KP3.
Kedua, digelar penertiban di Jembatan Suramadu, oleh PPKJS 2 (Pejabat Pembuat Komitmen Jembatan Suramadu 2).
Ketiga, BLH / Satpol-PP akan melakukan pemangkasan pohon di akses Suramadu. Khusus mengenai Anjal (Anak Jalanan), akan dilakukan pembinaan oleh Lanal Batuporon.
Keempat, Kapolsek Sukolilo menyarankan pemasangan pita kejut di akses Suramadu untuk mengurangi efek jera kepada balap liar dan pengaktifan CCTV Suramadu.
Kemudian kelima, enam dan tujuh, Kapolsek Burneh mendukung giat patoli balap liar, Balai Besar Jembatan Suramadu mengaktifkan portal akses Suramadu dan menambal jalan berlubang, serta Kadishub Bangkalan siap melakukan perbaikan lampu TL dan PJU.
Dia berharap hasil Rakor akan segera ditindaklanjuti sehingga mampu memberikan dampak positif kepada keamanan dan kenyamanan masyarakat.
“Semoga ini menjadi langkah awal dalam mencari solusi permasalahan yang marak terjadi di akses Jembatan Suramadu,” pungkasnya.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id
