BERITABANGSA.ID, LUMAJANG – Film bertema Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) kini menjadi sorotan sebagai media pembelajaran efektif bagi siswa. Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Lumajang, Supratman, menegaskan tontonan ini harus diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari oleh anak sekolah.
“Betul sekali, menonton film bertema penguatan pendidikan karakter tidak sekadar hiburan, tetapi menjadi sarana pembelajaran dan inspirasi bagi siswa,” ujar Supratman, Rabu (22/1/2025).
Menurutnya, pesan-pesan moral dalam film akan lebih bermanfaat jika diwujudkan dalam tindakan nyata. Ia menjelaskan beberapa langkah implementasi yang dapat dilakukan, di antaranya seperti diskusi dan refleksi.
“Siswa diajak berdiskusi tentang nilai-nilai karakter dalam film, seperti tanggung jawab, kejujuran, dan kerja sama, untuk memahami maknanya lebih dalam,” katanya.
Selain itu, kata Supratman, bisa juga diimplementasikan dengan Proyek Aksi Nyata, yaitu Guru memfasilitasi siswa untuk membuat proyek yang sesuai dengan pesan film, misalnya aksi kebersihan atau penanaman pohon jika film mengangkat isu kepedulian lingkungan.
“Hasilnya bisa dibuat sebagai Role Model di kehidupan sehari-hari. Siswa didorong untuk menjadi teladan dalam menghormati guru, membantu teman, dan menjaga fasilitas umum di sekolah,” beber politisi PDIP ini.
Menurut wakil rakyat asal Kecamatan Senduro ini, mengatakan kalau edukasi karakter bisa dengan pembelajaran kolaboratif.
“Guru menciptakan aktivitas kelompok yang mengasah kerja sama, empati, dan komunikasi, sehingga nilai-nilai karakter dapat diterapkan secara langsung,” paparnya.
Terkait hal itu,perlu juga adanya monitoring dan evaluasi, terkait program kegiatan. Peran guru, orang tua, dan lingkungan sekolah sangat penting untuk memantau dan mengapresiasi siswa yang berhasil menerapkan nilai-nilai karakter.
“Dengan cara ini, nilai-nilai karakter tidak hanya menjadi teori, tetapi menjadi kebiasaan positif yang membentuk individu bermoral dan bertanggung jawab,” tambah Supratman.
Langkah ini diharapkan mampu menciptakan generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga berintegritas tinggi, menjadikan pendidikan karakter sebagai fondasi masa depan bangsa.
Sementara itu, menurut seorang guru dari SMPN 02 Lumajang, Wiwin, kalau program ini sangat bagus sekali bagi anak-anak.
“Ini sangat bagus, dan patut diterapkan di lembaga pendidikan. Belajar itu tidak harus di sekolah saja, di luar sekolah juga bisa seperti program PPK ini, pastinya akan diimplementasikan anak-anak di lingkungan sekolah dan di lingkungan rumahnya,” jawab Wiwin usai menonton.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id