BERITABANGSA.ID, SIDOARJO – Nadhira Alya Assaichu (18), santri Kelas XII, Madrasah Aliyah Unggulan (Bertaraf Internasional), Pondok Pesantren Amanatul Ummah, Pacet Mojokerjo asuhan Profesor Doktor KH Asep Saifudin Chalim MA, mendapat beasiswa kuliah di Kedokteran Tiongkok.
Pesantren Ammanatul Ummah, banyak diterima di berbagai perguruan tinggi negeri favorit jalur SNBP/SNBT, sekolah tinggi kedinasan, dan perguruan tinggi luar negeri (Asia, Amerika, Australia, Eropa, Timur Tengah).
Nadhira, santri asal Krian, Sidoarjo Jawa Timur ini , selain prestasi akademik, juga lancar berbahasa Inggris (TOEFL/IELTS), Mandarin (HSK) dan Arab.
Bahkan telah hafal Alquran 30 juz sejak usia 15 tahun ketika duduk di bangku Madrasah Tsanawiyah (MTs) Plus, Pondok Pesantren Darul Ulum, Asrama X Hurun In, Rejoso Peterongan Jombang.
Nadhira kader Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) yang telah mengikuti Masa Kesetiaan Anggota (Makesta Raya) Pimpinan Anak Cabang IPNU-IPPNU Krian Sidoarjo 2023 juga pernah menjadi fiinalist of Medical Science for Senior High School, The 7 Th ASEAN Student Science Olympic.
Berbekal prestasi itu, setelah melalui berbagai persiapan dan seleksi, akhirnya Nadhira dinyatakan diterima dengan beasiswa penuh dari Tiongkok (Fully Funded Scholarship).
Di sana dia bebas biaya kuliah, asrama, uang saku di jenjang S1 Kedokteran Umum dan Bedah (MBBS-Bachelor of Medicine and Bachelor of Surgery) di Anhui Medical University, Tiongkok.
Anhui Medical University, Tiongkok., sebagai universitas negeri yang didirikan sejak 1926 di Kota Hefei, Provinsi Anhui, yang merupakan salah satu perguruan tinggi kedokteran tertua di Tiongkok.
“Alhamdulillah, berkat bimbingan dan doa kiai, para ustaz serta kesungguhan belajar maka putri kami dapat meraih cita-citanya sekolah dokter,” kata Haji Moch Saizhu, ayah Nadhira di Sidoarjo.
Saichu yang juga Wakil Ketua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Krian menceritakan, pihak keluarga mempercayakan proses pendaftaran, pengurusan beasiswa dan visa serta persiapan teknis keberangkatan bulan September 2025 dan penjemputan dari bandara Tiongkok ke universitas tujuan kepada Lembaga Konsultan pendidikan terpercaya, Yoedu Study Network Jawa Timur.
“Semoga putri saya nanti bisa berkontribusi dan bermanfaat bagi masyarakat, seperti halnya ucapan Nabi, ‘Sebaik-baik manusia adalah bermanfaat bagi orang lain,” pungkasnya.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id
