BERITABANGSA.ID, KABUPATEN MOJOKERTO – Harga bahan pokok di Kabupaten Mojokerto mengalami fluktuasi yang signifikan, Selasa (7/1).
Berdasarkan data terbaru dari sinergi smart Disperindag Kabupaten Mojokerto, sebanyak 14 dari 28 komoditas mencatat kenaikan harga, sementara sisanya justru mengalami penurunan.
Kondisi ini menunjukkan dinamika pasar yang dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk distribusi dan permintaan konsumen.
Berikut rincian perubahan harga komoditas utama:
Komoditas dengan kenaikan harga :
Cabai Rawit: Rp85.600/kg (naik 55,28%)
Susu Kental Manis Indomilk: Rp19.564/390 gr (naik 52,92%)
Cabai Merah: Rp l46.915/kg (naik 15,44%)
Daging Ayam Kampung: Rp 68.788/kg (naik 5,36%)
Daging Sapi Murni: Rp109.574/kg (naik 5,12%)
Minyak Goreng Curah: Rp17.328/kg (naik 1,26%)
Minyak Goreng Minyakita Botol: Rp16.238/liter (naik 0,71%)
Jeruk Lokal: Rp16.958/kg (naik 0,65%)
Gula Dalam Negeri: Rp 16.753/kg (naik 0,46%)
Susu Kental Manis Bendera: Rp12.147/397 gr (naik 0,45%)
Telur Ayam Ras: Rp28.545/kg (naik 0,33%)
Beras Bramu Super: Rp15.311/kg (naik 0,1%)
Minyak Goreng Bimoli Botol: Rp19.334/liter (naik 0,1%)
Susu Bubuk Indomilk: Rp31.729/400 gr (naik 0,03%)
Komoditas dengan Penurunan Harga :
Susu Formula Bayi SGM (0-6 Bulan): Rp42.658/400 gr (turun 0,02%)
Tempe: Rp19.400/kg (turun 0,05%)
Minyak Goreng Minyakita Botol (2 liter): Rp31.812 (turun 0,09%)
Tahu: Rp17.228/kg (turun 0,16%)
Susu Bubuk Bendera: Rp38.830/400 gr (turun 0,23%)
Bawang Putih: Rp36.848/kg (turun 0,33%)
Ikan Kembung: Rp33.946/kg (turun 0,33%)
Beras IR.64 Medium: Rp12.425/kg (turun 0,37%)
Pisang Ambon: Rp18.374/cengkeh (turun 0,39%)
Beras IR.64 Premium: Rp13.510/kg (turun 0,42%)
Minyak Goreng Bimoli Botol (2 liter): Rp37.526 (turun 0,56%)
Daging Ayam Broiler: Rp34.339/kg (turun 0,63%)
Bawang Merah: Rp34.445/kg (turun 0,81%)
Udang Ukuran Sedang: Rp62.544/kg (turun 1,65%)
Faktor Penyebab :
Kenaikan signifikan, seperti yang terlihat pada cabai rawit (+55,28%) dan susu kental manis Indomilk (+52,92%), mengindikasikan adanya keterbatasan pasokan atau tingginya permintaan di pasar lokal.
Sebaliknya, beberapa komoditas seperti udang dan bawang merah mengalami penurunan harga, kemungkinan akibat melimpahnya stok atau menurunnya permintaan konsumen.
Pantauan rutin harga-harga ini merupakan hasil rata-rata dari 20 pasar di Kabupaten Mojokerto, yang dipantau secara intensif oleh Disperindag, Dispari, dan DPMD Mojokerto. Informasi ini penting untuk membantu masyarakat memahami dinamika harga bahan pokok, khususnya dalam merencanakan kebutuhan sehari-hari.
Untuk update harga lebih lanjut, masyarakat dapat mengakses platform Sinergi Smart melalui:
Website: Sinergi Smart Mojokerto
Aplikasi: Tersedia di Play Store dan App Store
Dengan pantauan rutin ini, diharapkan masyarakat dan pelaku usaha dapat lebih siap dalam menghadapi fluktuasi harga kebutuhan pokok.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id
