BERITABANGSA.ID, BOJONEGORO – Sebanyak 2.996 pelajar, balita dan ibu hamil di wilayah Kabupaten Bojonegoro menjadi sasaran utama program makan sehat dan bergizi gratis perdana dimulai operasionalnya Dapur Sehat Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Taman Rajekwesi Kota Bojonegoro, Senin (6/1/2025).
Ribuan penerima manfaat program yang dicanangkan oleh pemerintah dengan tujuan untuk memastikan bahwa anak-anak dari tingkat PAUD hingga SMA/SMK serta ibu hamil khususnya di wilayah Kabupaten Bojonegoro itu mendapatkan asupan makanan sehat dan bergizi setiap harinya.
Saat menghadiri acara Launching Operasional Dapur Sehat SPPG Taman Rajekwesi, Dandim 0813 Bojonegoro Letkol Czi Arief Rochman Hakim, mengucapkan terima kasih atas support dari Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, serta semua pihak dalam rangka mendukung program Presiden.
Dapur Sehat SPPG Taman Rajekwesi yang pertama ini dibangun di atas tanah milik TNI Angkatan Darat, lokasinya tidak jauh dari Markas Kodim 0813 Bojonegoro tepatnya berada di Taman Rajekwesi Kelurahan Klangon Kecamatan/Kabupaten Bojonegoro.
“Dapur Sehat ini akan menyediakan sekitar 3.000 porsi makanan bergizi per harinya. Makanan sehat dan bergizi tersebut khusus bagi pelajar, balita dan ibu hamil diwilayah Kabupaten Bojonegoro,” ungkapnya.
Disampaikan juga bahwa untuk rencana jangka panjang, pihaknya akan menambah lebih banyak Dapur Sehat yang akan dibangun secara bertahap dan tersebar di berbagai titik untuk melayani ratusan ribu penerima manfaat program yang terdiri dari pelajar, balita dan ibu hamil di wilayah Kabupaten Bojonegoro.
“Untuk di Bojonegoro sendiri, jika siswa nya 240 sekian ribu itu ada 86 titik dapur sehat dan tersebar diseluruh kecamatan. Kemudian ada juga tambahan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bojonegoro sebagai upaya penanganan stunting, balita dan ibu hamil itu kita akan menyiapkan kurang lebih 125 titik Dapur Sehat,” tambahnya..
Apresiasi dan dukungan penuh disampaikan oleh Pj Bupati Bojonegoro, Adriyanto, atas adanya program makan sehat dan bergizi gratis yang sangat luar biasa dari bapak Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, dengan harapan program ini bisa bermanfaat menambah gizi untuk daya tahan tubuh bagi anak-anak dalam proses belajar.