BERITABANGSA.ID, MALANG – Bupati Malang, Sanusi, meresmikan pembangunan jalan rabat beton di Kecamatan Gondanglegi, penghubung Desa Gondanglegi Kulon, Sukosari, dan Panggungrejo sebagai jalan Usaha Tani pada Senin (30/12/2024).
Dengan diresmikannya pembangunan jalan usaha tani ini, tentunya akan meningkatkan aksesibilitas dan mobilitas warga yang tentunya akan bisa meningkatkan perekonomian lokal melalui pertanian dan usaha tani.
Sehingga diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat dengan mempercepat waktu tempuh dan mengurangi biaya transportasi.
Peresmian jalan usaha tani ini dihadiri Bupati Malang HM Sanusi didampingi Ketua DPRD Kabupaten Malang Darmadi, Anggota DPRD kabupaten Muhammad Hafidz, CEO Sayap Mas Nusantara Group, Haji Sulaiman dan Forkompimcam Gondanglegi.
Peresmian jalan usaha tani sepanjang 1000×300 meter ini ditandai dengan pemotongan pita oleh Bupati Sanusi yang didampingi Haji Sulaiman.
“Pentahelik di Kabupaten Malang itu sudah mulai banyak dilakukan oleh masyarakat. Ini ada kemarin saya kunjungi di Tanjung Penyu, itu ternyata yang bangun tempat pariwisata di sana adalah kelompok tani hutan bersama masyarakat dan menjadi tempat usaha, yang begini ini yang mau kita gerakkan agar masyarakat mandiri itu benar-benar terjadi,” tutur Bupati Malang Sanusi usai peresmian jalan, Senin (31/12/2024).
Bupati Sanusi menyampaikan akan terus meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam pembangunan daerahnya, dalam hal ini perusahaan swasta yang punya kelebihan dan kemampuan untuk memberi sebagian untuk CSR-nya pembangunan Kabupaten Malang.
“Ke depan saya menggandeng semua perusahaan-perusahaan kita ajak untuk membangun lingkungannya. Kita jadikan nanti percontohan untuk desa-desa lainnya. termasuk di sini Abah Sulaiman yang bangun,” terang Sanusi.
Lebih lanjut, Bupati Sanusi mengungkapkan untuk proses pembangunannya sebenarnya sama, mereka sudah membangun juga.
“Cuma yang Abah Sulaiman ini, mulai dari perencanaan sudah kerjasama dengan kita, sinergi pihak swasta dangan pemkab Malang,” tandas Sanusi.
Sementara itu, M Toha ketua Rumah Djoeang HMS Sayap Mas, mengatakan bersyukur dengan dibangunnya jalan Usaha Tani yang menghubungkan tiga desa. Hal itu merupakan bantuan dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia yang berkolaborasi dengan Pemkab Malang dan CV Sayap Mas.
“Jalur alternatif ini cukup strategis karena selain menghubungkan tiga desa, jalan ini juga menjadi akses ke desa-desa lain yang ada di Kecamatan Gondanglegi,” ujarnya.
Untuk anggaran pembangunan jalan beton sepanjang 1000×300 meter, ini diestimasi kurang lebih Rp300-500 juta.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id