BERITABANGSA.ID, BOJONEGORO – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bojonegoro melaksanakan debat kedua untuk pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro di Hotel Eastern Jalan Veteran, Kota Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, Rabu (13/11/2024).
Meski pasangan calon bupati no urut 02 Setyo Wahono dan Nurul Azizah, mengajukan pelaporan terkait berita acara (BA) saat debat sebelumnya, hal tersebut tidak membuat KPU meninjau ulang keputusannya.
Dengan tema “Memajukan Daerah, Meningkatkan Pelayanan, dan Kesejahteraan Kepada Masyarakat Kabupaten Bojonegoro”, KPU Bojonegoro telah sukses mengadakan debat publik dengan lancar dan damai.
Debat yang diadakan KPU untuk memfasilitasi para paslon agar bisa menyampaikan visi dan misi masing-masing pasangan kepada masyarakat.
Dalam debat paslon no urut 01 Teguh Haryono dan Farida Hidayati mempunyai visi mewujudkan Bojonegoro sebagai sentra agroindustri, dan energi menuju masyarakat kreatif, produktif dan energik.
Sementara itu, salah satu misinya adalah meningkatkan sumber daya manusia yang unggul dan berakhlak.
Paslon nomor 02 Setyo Wahono dan Nurul Azizah mempunyai visi terwujudnya Bojonegoro makmur dan membanggakan serta salah satu misi membangun perekonomian daerah yang produktif, berkelanjutan dan berkeadilan.
Acara debat dimulai pukul 19:00 WIB dan berjalan dengan lancar. Tiap Paslon dapat menyampaikan visi misi dengan baik.
Saat debat selesai Setyo Wahono menungkapkan meski timnya masih proses penolakan BA pada tanggal 19 Oktober 2024 yang belum dicabut tetapi KPU sudah mengeluarkan BA baru, dan mempertanyakan tumpang tindihnya BA, meski begitu dia tetap datang dan menghargai demokrasi yang ada di Indonesia.
“Sebenarnya saya tidak wajib datang karena timnya masih mempertanyakan tumpamg tindihnya kerja KPU, meskipun begitu demi masyarakat dan menghargai kerja keras KPU saya hadir,” tegasnya.
Usainya acara KPU melalui selaku Koordinator Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM KPU Bojonegoro, Waryono
menjelaskan akan melakukan evaluasi terkait permasalahan yang ada agar pemilihan tahun ini berjalan dengan lancar, tanpa ada permasalahan karena inilah yang diharapkan masyarkat Kabupaten Bojonegoro untuk mengetahui visi misi kedua calon bupati dan wakil bupati.
“Terima kasih untuk kedua paslon hingga acara ini bisa berlangsung dan seluruh pihak, kami akan mengevaluasi segala kendala yang ada,” tuturnya.
Di sisi lain, pengamanan acara debat publik di hotel Eastern berjalan lancar.
Kabag OP Polres Bojonegoro Sujono, mengatakan pengamanan acara debat publik II ini, diterjunkan 280 personel.
“Selain dari Polri, ada 1 kompi dari Brimob dan 1 kompi dari TNI,” ujarnya.
