BERITABANGSA.ID, LUMAJANG – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Lumajang mendukung penuh pelaksanaan Istighosah Kubro bertajuk “MoLiMo” (Moral, Lingkungan, dan Masyarakat) yang akan digelar oleh Aliansi Penegak Demokrasi dan Keadilan Rakyat (Pendekar) Kabupaten Lumajang, Rabu, 13 November 2024.
Kegiatan ini akan berlangsung di pendapa Arya Wiraraja Lumajang dan menjadi wadah berkumpulnya elemen masyarakat untuk menyuarakan ketegasan pemerintah menuntaskan sindikat narkotika di Kabupaten Lumajang.
Ketua Pendekar Kabupaten Lumajang, Achmad Nurhuda alias Gus Mamak, menjelaskan acara itu murni gerakan sosial tanpa ada kepentingan politik dari pihak mana pun.
Istighosah Kubro “MoLiMo” dirancang untuk menyatukan langkah masyarakat dan pemerintah dalam memerangi peredaran ganja yang ditemukan di Lumajang.
Acara ini rencananya akan dihadiri oleh berbagai elemen, mulai dari Forkopimda, Kepala Desa, Camat, Organisasi Perangkat Daerah (OPD), mahasiswa, akademisi, tokoh ulama, tokoh masyarakat, hingga TNI/Polri, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), ormas, LSM, dan media massa.
“Sebagai keynote speaker pada acara ini, Pj Bupati Lumajang Indah Wahyuni, dilanjutkan paparan Kapolres Lumajang, AKBP M Zainur Rofik, dan Kepala BNN Kabupaten Lumajang, AKBP Indra Brahmana,” jelas Gus Mamak.
Sementara itu, Ketua MUI Kabupaten Lumajang, KH Achmad Hanif, akan jadi narasumber pembanding bersama aktivis perempuan Yuyun Baharita, akademisi Eko Romadhon, dan Ketua Banaar Lumajang, M Zainul.
Acara ini akan dipandu oleh DR Aris Harianto, dosen FISIP Universitas Negeri Jember (Unej), praktisi dialog lintas sektoral.
Kata Gus Mamak, Istighosah Kubro ini juga menjadi ajang petisi untuk mendorong Pemkab Lumajang agar tegas terkait penanaman ganja di Semeru.
Semua pihak seolah dibangunkan dari tidur, ada masalah urgen terjadi di Lumajang, menyusul ditemukan puluhan ribu tanaman ganja siap panen.
Dengan kebersamaan masyarakat, Polres dan Pemda akan menyelamatkan generasi muda Kabupaten Lumajang dari bahaya Narkoba.
“Kami dari MUI Kabupaten Lumajang sangat mendukung acara seperti ini, agar Lumajang menjadi lebih kondusif dan aman,” ungkap KH Achmad Hanif.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id
