BERITABANGSA.ID, JEMBER – Aiga Syirli Nadzifah atau akrab disapa Aiga Diva, penyanyi berbakat yang masih berusia 16 tahun, berhasil lolos ke babak final dalam ajang Bintang Radio yang diselenggarakan Radio Republik Indonesia (RRI) Cabang Jember.
Namun, perjuangannya mulai awal ajang pencarian bakat tersebut, kondisi kesehatan Aiga Diva terus menurun, hingga harus dilarikan ke rumah sakit dan dirawat intensif di Unit Gawat Darurat (UGD).
Gadis itu ternyata tak menyerah dengan keadaan, dia berusaha maksimal untuk memulihkan kesehatannya, alhasil kondisinya perlahan membaik.
“Meski pun kondisi sakit, makan juga tidak nafsu, saya paksakan makan biar pulih, karena waktu itu saya harus menyelesaikan misi akhir, tampil di babak final,”kata Aiga kepada wartawan Beritabangsa.id, Selasa 22 Oktober 2024.
Aiga pun tampil di babak final Bintang Radio RRI Jember, meski kondisinya belum 100 persen fit.
Perjuangan penuh lika-liku nan melelahkan itu pun terbayar lunas, siswi kelas 10 SMAN 4 Jember itu berhasil mendapatkan nilai 915 poin dari para juri, sehingga dia berhasil menyabet juara 1 sekaligus juara favorit dalam malam final ajang Bintang Radio RRI Jember 2024.
Nantinya, Aiga Diva berkesempatan mewakili RRI Jember untuk jenjang nasional yang akan digelar pada pertengahan November di Surabaya.
Bintang Radio RRI Jember 2024 sendiri diselenggarakan melalui beberapa tahapan. Mulai dari audisi online pada tanggal 20 September yang ditutup pada tanggal 13 Oktober.
Puluhan peserta yang mengikuti audisi tesebut diseleksi menjadi 20 besar semifinalis untuk masing-masing kategori penyanyi pria dan wanita. Setelah lolos tahapan semifinal, terpilihlah 10 besar yang masuk tahap final.
Ajang tahunan milik RRI ini, merupakan kompetisi menyanyi paling tua di Indonesia. Pertama diselenggarakan pada tahun 1951 dan terus menjadi referensi lomba di bidang tarik suara yang bisa memberi kesempatan para penyanyi daerah untuk mendapat panggung nasional.
Bagi Aiga Diva, kemenangan ini menjadi bentuk pencapaian kerja keras dan latihan yang selama ini dijalaninya. Selain juga balasan atas dukungan dari orangtua dan keluarganya selama ini.
“Saya bersyukur berada di lingkungan keluarga dan teman-teman yang saling support,” katanya usai menerima piala.
