Gol pertama China tercipta dari sebuah tendangan bebas yang membuat Shayne Pattynama gagal menghalau bola keluar.
Behram Abduweli kemudian berhasil mengeksekusi peluang itu dengan baik, mengubah skor menjadi 1-0.
Menjelang akhir babak pertama, Behram kembali mencatatkan namanya di papan skor setelah memanfaatkan umpan terobosan, membuat Indonesia tertinggal 2-0.
Di babak kedua, pelatih Shin Tae Yong melakukan tiga pergantian pemain sekaligus, termasuk memasukkan Marselino Ferdinan dan Thom Haye untuk menambah daya gedor serangan.
Meskipun Indonesia kembali mendominasi permainan, pertahanan China yang kokoh membuat Tim Garuda kesulitan mencetak gol.
Akhirnya, pada menit ke-86, Indonesia berhasil memperkecil ketertinggalan melalui gol Thom Haye yang memanfaatkan lemparan jauh Pratama Arhan.
Namun, upaya untuk menyamakan kedudukan tidak berhasil hingga akhir laga, dan pertandingan berakhir dengan skor 2-1 untuk kemenangan China.
Meskipun kalah, Achmad Hariri dan para pendukung yang hadir di Masjid Al-Haq tetap optimis.
“Kita sudah menunjukkan perlawanan yang baik. Pertandingan melawan Jepang dan Australia nanti pasti akan lebih berat, tapi kita yakin Timnas bisa menang di kandang sendiri,” harap Hariri.
Pertandingan selanjutnya Timnas Indonesia akan menjamu Jepang pada 15 November 2024 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Dukungan penuh dari para suporter diharapkan mampu memberi semangat bagi para pemain Garuda untuk meraih kemenangan.
