BERITABANGSA.ID, SURABAYA – Di tengah hiruk pikuk perkotaan, berdiri lembaga pelatihan seolah jadi oase bagi penyandang disabilitas.
Aura. Lembaga itu didirikan oleh Yusis Ernani Novalita 2022. Lembaga ini memberi kesempatan para difabel untuk mengembangkan potensi dan keterampilannya.
Biaya pendidikan terjangkau. Ada juga gratis bagi mereka yang tak mampu.
Aura juga menawarkan beragam pelatihan mulai dari barbershop, barista, membatik, salon, tata rias, tata boga, hingga perhotelan.
Tujuannya, membekali para peserta didik berupa skill yang dibutuhkan dunia kerja.
“Kami ingin mereka memiliki kesempatan yang sama seperti orang lain, dengan memberikan pelatihan, kami berharap mereka bisa mandiri dan berkontribusi bagi masyarakat,” ujar Yusis pada Beritbangsa.id.
Meski telah banyak memberikan manfaat, Aura masih menghadapi sejumlah tantangan, terutama terkait pendanaan.
Hingga saat ini, operasional lembaga masih mengandalkan dana pribadi Yusis dan biaya pendaftaran peserta yang relatif terjangkau.
“Kami berharap ada lebih banyak pihak yang mau berkolaborasi dengan kami,” kata Yusis.
Bantuan berupa dana, peralatan, atau bahkan jaringan kerja sangat berarti bagi keberlangsungan Aura.
Ke depannya, Yusis berharap Aura dapat menjadi pusat pelatihan bagi penyandang disabilitas di seluruh Indonesia. Ia juga ingin melihat para peserta Aura dapat sukses di dunia kerja dan menjadi inspirasi bagi banyak orang.
Seperti pada saat Hari Batik Nasional kemarin 2 September 2024, siswa Aura berkesempatan tampil dan mendemokan cara membatik dan menampilkan fashion show dari hasil karya mereka di Whize Luxe Hotel Surabaya.
Dodi Wijayanto, General Manager Whize luxe Hotel, Surabaya menyampaikan, moment Hari Batik Nasional adalah momen yang tepat bagi mereka dari lembaga khusus dan pelatihan Aura untuk menampilkan karya-karya mereka sehingga bisa dikenal oleh masyarakat khususnya di Kota Surabaya.
Dodi berharap acara yang digelar oleh Whize Luze Hotel bisa lebih mengembangkan ide dan kreasi dari siswa-siswa Aura agar bakat yang ada pada diri mereka lebih tereksplor.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id