BERITABANGSA.ID, BOJONEGORO – Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro memfasilitasi UMKM untuk naik kelas dan go nasional.
Untuk itu, UMKM yang tergabung di paguyuban Kartini Mandiri dalam temu rutin bulanan, diberi sosialisasi program pengabdian masyarakat oleh STESIA Surabaya, di gedung pusat informasi publik, Jumat (27/9/2024).
Kegiatan ini juga sebagai program edukasi pengolahan jelantah bagi para pelaku UMKM oleh YDTI (Yayasan Daya Tumbuh Indonesia).
Kasubag Keuangan Dinas Kominfo Bojonegoro Leke Nur’Afni Yuliastanti, mewakili Kepala Dinas Kominfo, nitip pesan agar para pelaku UMKM tak pantang menyerah dalam membangun bisnisnya.
“Kendati dalam kondisi sulit seperti sekarang ini. Tetap semangat jalankan usaha. Sebab dengan segala ikhtiar usaha pasti ada jalan.
Saya juga berharap teman-teman terus mengikuti pameran, seperti halnya pameran kearifan lokal di setiap kecamatan, Alhamdulillah dagangannya pun banyak yang laku,” pungkasnya.
Dinas Kominfo akan selalu siap membantu mempublikasikan kegiatan UMKM lewat pemberitaan dan siaran radio agar produk-produk UMKM Bojonegoro semakin dikenal se Jawa Timur dan bisa go nasional.
“Semoga semuanya dimudahkan lancar dan tetap semangat, jangan takut gagal, salam sukses dan tetap semangat,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Paguyuban Kartini Mandiri Yeni Supriyati, menyampaikan bahwa keaktifan anggota menggembirakan sehingga kegiatan berjalan lancar.
Salah satunya partisipasi di pameran kearifan lokal mulai 2 Juli hingga 1 Oktober 2024. Pihaknya juga berpartisipasi di berbagai pemeran, seperti apel kebangsaan bersama pendamping desa Jatim.
“Kita usahakan, anggota baru, perizinan dan legalitas usaha lengkap, jadi yang belum ada bisa menyusul di Dinas Perinaker. Untuk NIB, PIRT dan halal kita bisa daftar kolektif. Pada 2024 ini kita harus lengkap semuanya,” ungkapnya.
>>> Baca berita lainnya di google news beritabangsa.id