BERITABANGSA.ID, JOMBANG – Identitas pria yang memukul kurir paket di video viral karena menolak bayar paket Cash on Delivery (COD) terungkap.
Pria berinisial AG, warga Desa Jombatan, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Jombang, diduga sebagai pelaku dalam kejadian itu.
Sementara itu, kurir yang menjadi korban diketahui bernama Diki, warga kelahiran Bejijong, Mojokerto.
“Pelakunya memang warga saya. Tadi kami sudah cek, dan memang benar dia adalah warga Jombatan,” ujar Kepala Desa Jombatan, M Gufron, Jumat (6/9/2024).
Terkait laporan pemukulan yang dilakukan oleh AG terhadap kurir yang mengantar paket COD, Gufron membenarkan bahwa kasus tersebut sudah dilaporkan ke pihak berwajib.
“Informasinya besok akan mulai ditindaklanjuti, jadi kita menunggu saja proses selanjutnya,” imbuhnya.
Secara terpisah, Kapolsek Kesamben, Iptu Niswan, menyampaikan korban pemukulan bernama Diki. Ia sudah melaporkan insiden tersebut ke kepolisian pada Rabu (4/9/2024).
“Korban melapor sejak Rabu, setelah kejadian pemukulan yang terjadi saat dia mengantar paket COD ke rumah AG di Dusun Jombatan I, Desa Jombatan, Kecamatan Kesamben, Jombang,” kata Niswan.
Niswan menjelaskan kejadian bermula saat AG menolak membayar paket yang diantarkan Diki, yang kemudian berujung pada cekcok hingga pemukulan. Setelah insiden tersebut, Diki segera melapor ke Polsek dan menjalani visum.
Sebelumnya, sebuah video yang memperlihatkan seorang pria memukul kurir paket COD setelah menolak membayar, viral di media sosial.
Video tersebut menunjukkan bahwa pria itu enggan membayar paket yang diantarkan oleh kurir, dan kemudian diduga melakukan pemukulan terhadap kurir tersebut setelah kurir berusaha pergi.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id
