Terkini

Melihat Ritual Sakral di Klenteng Boo Hway Bio, Jombang: Hidupkan Patung Dewa

435
×

Melihat Ritual Sakral di Klenteng Boo Hway Bio, Jombang: Hidupkan Patung Dewa

Sebarkan artikel ini
Klenteng Boo Hway Bio
Melihat suasana kegiatan ritual khusus di Klenteng Boo Hway Bio, Mojoagung, Jombang. Foto : Faiz Beritabangsa.id

BERITABANGSA.ID, JOMBANG – Di tengah keberagaman religi di Jombang, terdapat tradisi spiritual yang memikat perhatian masyarakat, yakni di Klenteng Boo Hway Bio, Kecamatan Mojoagung, ritual Tyam Kim Sin.

Ritual itu dikenal sebagai Blessing Rupang. Ritual sakral ini, terutama bagi umat Tri Dharma, merupakan penyucian patung dewa yang baru datang.

Prosesi ini bukan sekadar upacara seremonial, melainkan ritual penuh makna yang menandai peresmian patung dewa sebagai media spiritual.

Roh Dewa Dihadirkan

Klenteng Boo Hway Bio baru saja menerima lima patung dewa dari Taiwan. Masing-masing patung mewakili dewa-dewa penting seperti Xian Ling Gong, Xuan Ling Gong, Zhen Ling Gong, Yin Ling Gong, dan Yang Ling Gong.

Patung-patung ini dipandang sebagai representasi visual dari para dewa, yang akan menjadi pusat devosi umat dalam upacara peribadatan.

Penyucian patung dilakukan melalui upacara yang dipimpin oleh Suhu Mook, seorang tokoh spiritual yang didatangkan khusus dari Medan.

Suhu Mook memulai rangkaian ritual dengan memandikan patung-patung tersebut, sebagai simbol penyucian sebelum mereka “dihidupkan” oleh roh dewa.

Setelah proses pembersihan selesai, prosesi dilanjutkan dengan tahap pengisian roh. Pada saat inilah diyakini roh dewa turun dan merasuki patung, mengubahnya dari benda mati menjadi medium spiritual yang siap digunakan dalam peribadatan.

Patung sebagai Media Devosi

Dalam tradisi Konghucu, patung dewa tidak disembah sebagai objek, melainkan menjadi simbol kehadiran spiritual dewa di dunia.

“Tyam Kim Sin ini bukan sekadar menyucikan patung, tetapi juga menyiapkan umat menyambut kehadiran spiritual dewa yang akan melindungi dan menuntun mereka,” ujar Reza Liem, Ketua Klenteng Boo Hway Bio.

Menurut Reza, kehadiran patung-patung ini memudahkan umat untuk fokus sembahyang dan terhubung secara spiritual dengan dewa yang diwakilkan.

Patung-patung yang telah disucikan kemudian ditempatkan di altar utama klenteng, yang merupakan tempat paling sakral dalam setiap ritual persembahyangan.

>>> Ikuti saluran whatsapp beritabangsa.id
Example 468x60Example 468x60Example 468x60 Example 468x60