Pemerintahan

Inilah 3 Target Utama KKN Kolaboratif Kabupaten Jember, Diikuti 4001 Mahasiswa

62
×

Inilah 3 Target Utama KKN Kolaboratif Kabupaten Jember, Diikuti 4001 Mahasiswa

Sebarkan artikel ini
KKN Kolaboratif
Ribuan mahasiswa dikumpulkan di depan Kantor Pemkab Jember. Mereka akan menjalani KKN Kolaboratif di Kabupaten Jember

BERITABANGSA.ID, JEMBER – Pemerintah Kabupaten Jember kembali melaksanakan KKN kolaboratif tahun ini diikuti oleh sebanyak 4001 orang mahasiswa dari 14 perguruan tinggi.

Bupati Jember Hendy Siswanto memimpin apel pelepasan KKN kolaboratif yang digelar di Jalan Sudarman, depan Kantor Pemkab Jember, Senin 22 Juli 2024.

banner 300600

Dalam sambutannya, Hendy mengaku bahagia, KKN Kolaboratif tahun ini meningkat jumlahnya, dari tahun sebelumnya 2023 sejumlah 3.500 mahasiswa.

Ia kemudian meminta ribuan mahasiswa yang terlibat untuk melaksanakan pemberdayaan masyarakat, dengan fokus kepada 3 target utama.

“KKN kolaboratif 2024 ini bertemakan ‘Peran Perguruan Tinggi dalam Mewujudkan Ketahanan Pangan di Kabupaten Jember’, target utamanya adalah anak tidak sekolah (ATS), penurunan stunting dan ketahanan pangan. Silakan adik-adik mahasiswa disusun program kerjanya dengan menyesuaikan 3 target utama tersebut,” ujar Hendy Siswanto.

Mereka kemudian akan ditempatkan di 226 desa dan 22 kelurahan di Kabupaten Jember. Tentu dengan pendampingan dari dosennya masing-masing.

Hendy meminta target utama itu dikerjakan dengan sungguh-sungguh, sehingga hasilnya akan dirasakan masyarakat Jember.

“Dan kami menginginkan mahasiswa ini selepas lulus dari kuliahnya, memilih menjadi seorang pengusaha yang bisa menyerap tenaga kerja dari masyarakat Jember,” ujar Bupati Hendy Siswanto.

Bupati Hendy mendorong para mahasiswa untuk memaksimalkan ilmu yang didapatkan selama belajar di kampus untuk menolong sebanyak-banyaknya warga Jember dalam berbagai sektor.

“Masyarakat Jember menunggu kalian. Di Jember ini lengkap, ada objeknya. Anda mau minta apa, objek di Jember ada semua. Kalian punya ilmu apapun juga bisa diterapkan di Jember ini,” ujar Bupati Hendy dalam pidatonya.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *