BERITABANGSA.ID, JEMBER – Pemerintah Kabupaten Jember merespon pergerakan inflasi tahunan (year on year) yang berada di angka 1,99 persen.
Wakil Bupati Jember KH Muhammad Balya Firjaun Barlaman menerangkan, pihaknya akan menggelar operasi pasar untuk menekan laju inflasi tersebut.
“Beberapa komoditas yang kemungkinan akan mengalami kenaikan, seperti cabe rawit, cabe merah, untuk itu kami akan lakukan operasi pasar pada bulan depan (Agustus), agar tetap stabil,”ujar Gus Firjaun, sapaan akrab Wakil Bupati Jember usai memimpin rapat mingguan Si Rambo di Pemandian Kebon Agung, Rabu 17 Juli 2024.
Dalam rapat mingguan Si Rambo tersebut, juga dibahas poin-poin penting. Salah satunya, pertumbuhan ekonomi Indonesia yang tumbuh positif sebesar 5,11 persen pada Triwulan I pada 2024.
Sementara untuk beras diperkirakan akan mengalami penurunan harga, namun untuk beras premium diprediksi sebaliknya.
Selain itu, menanggapi naiknya harga minyak goreng di pasaran saat ini, Gus Firjaun meminta para OPD dan anggota Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) untuk mengontrol sampai ke distributor.
“Jangan sampai ada penimbunan,” pesannya.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id
