Pendidikan

Berkat Universitas Terbuka Surabaya, Puluhan Napi di Lapas Madiun Bisa Belajar Sampai Sarjana

79
×

Berkat Universitas Terbuka Surabaya, Puluhan Napi di Lapas Madiun Bisa Belajar Sampai Sarjana

Sebarkan artikel ini
Universitas Terbuka

Menurutnya, saat ini para napi di lapas Madiun yang mendapat beasiswa pendidikan itu sudah masuk semester 3.

Rencananya, beasiswa mereka sampai semester ke- 8.

banner 300600

“Insya Allah nanti dikuliahkan sampai semester ke- 8. Diharapkan, semester 8 lulus menjadi sarjana, prodinya agribisnis. Kemarin sudah sudah pembelajaran di dalam Lapas. Jadi kami hadirkan dosennya ke dalam Lapas, ujian juga di dalam Lapas,” jelasnya.

Suparti menceritakan, pihaknya mengerahkan dosen yang datang ke lapas Madiun. Karena itu, dia juga kerap harus memantau langsung proses belajar mengajarnya. Suparti mengakui, pada semester pertama memang ada kendala saat mengajar di lapas. Hal ini karena para napi tidak boleh membawa handphone dan laptop.

“Mereka kan enggak boleh bawa HP, sedangkan kami ada mata kuliah yang wajib tutorial online, yang harus buka laptop, harus bawa HP. Karena ada kendala itu, kemudian kita usulkan ke pak wali supaya diberi bantuan laptop. Jadi satu napi dapat bantuan satu laptop untuk belajar online.
Saat itu, ada 20 napi yang menerima beasiswa sehingga Pak Wali membelikan 20 laptop untuk para napi belajar dan ujian kuliah,” kisahnya.

Sementara itu, saat ini Universitas Terbuka secara nasional mentargetkan tahun 2025 mendapatkan 1 juta mahasiswa.

Sedangkan target UT Surabaya tahun ini 41 ribu mahasiswa, saat ini mahasiswa UT ada sebanyak 31 ribu dan lulus 2.500 mahasiswa.

“Untuk mencapai target 41 ribu, kami bekerjasama dengan sejumlah pihak, termasuk diantaranya menggandeng teman-teman media. Kami optimis target ini bisa terpenuhi,” tutupnya.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *