BERITABANGSA.ID, JEMBER – Menjelang Pilkada serentak, Tim Peneliti LTS Foundation merilis hasil survei terbaru terkait elektabilitas calon Bupati Jember 2024.
Survei dilaksanakan mulai 14 Mei hingga 2 Juni 2024, menggali berbagai data terkait preferensi masyarakat Jember terhadap calon Bupati, kepuasan terhadap kinerja pemerintah daerah, serta dinamika politik yang berkembang di Kabupaten Jember.
Direktur LTS Foundation, Iffan Gallant membeberkan hasil survei yang dilaksanakan dengan menggunakan metode daring dan non-probabilitas, dengan pendekatan cermat untuk memastikan data yang representatif dari masyarakat Jember.
“Hasilnya Hendy Siswanto memimpin sementara dalam hal popularitas dengan persentase signifikan. Popularitas Cabup Hendy ditunjukkan dengan responden sebanyak 72% sementara Fawait dengan 62,7% dan Faida dengan 47%. Data popularitas ini menunjukkan popularitas yang tidak beda jauh dan dinamis membuat persaingan popularitas di bulan yang akan datang menjadi menarik untuk disimak,” jelas Iffan pada Minggu, 30 Juni 2024.
Tingkat popularitas Hendy Siswanto ini diduga ada pengaruh dari tingkat kepuasan terhadap kinerja Pemkab Jember yang dipimpinnya, di mana tercatat sebesar 37,3% responden menyatakan puas.
Selain itu, 28,7% responden netral, 18,7% tidak puas, dan 10,7% sangat puas dengan kinerja Pemkab Jember.
Ketika responden diberikan pilihan siapa Calon Bupati Jember pilihan, Hendy Siswanto berhasil meraih elektabilitas tertinggi dengan perolehan sebesar 44,7%.
Posisi kedua ditempati oleh Fawait dengan perolehan 38%, disusul Faida berada di posisi ketiga dengan perolehan 12%.
“Data ini mencerminkan preferensi masyarakat terhadap Hendy Siswanto sebagai calon bupati yang diunggulkan dalam Pilkada Jember 2024,” jelasnya.
Iffan menggarisbawahi, mayoritas responden, sebanyak 90% merupakan masyarakat terpelajar yang tidak terdaftar sebagai anggota partai politik dan bukan simpatisan partai tertentu.
Sedangkan responden pemilih pemula dalam survei ini mencapai 12%, sementara pemilih yang sudah berpengalaman sebanyak 88%.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id
