BERITABANGSA.ID, JAKARTA – Komunitas Sastra Indonesia mendapat penganugerahan prestisius dari pusat pengembangan dan perlindungan bahasa dan sastra, badan pengembangan dan pembinaan bahasa, Kemdikbudristek RI.
Salah satu penerima penghargaan adalah Doktor Suharmono, Kasiyun, seorang sastrawan dan dosen dari Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa), yang telah memberi kontribusi yang luar biasa dalam pengembangan kebahasaan dan kesusastraan di Indonesia.
Doktor Suharmono, yang lahir di Ponorogo, 19 Maret 1953, telah mengabdikan dia selama lebih dari 50 tahun dalam dunia sastra.
Penghargaan ini diberikan sebagai pengakuan atas dedikasi serta kontribusinya yang tidak hanya mencakup penulisan karya sastra, tetapi juga pembinaan komunitas sastra melalui berbagai program pelatihan dan seminar.
“Saya merasa terhormat menerima penghargaan ini. Ini adalah hasil dari kerja keras dan kolaborasi banyak pihak. Saya berkomitmen untuk terus mengembangkan dan mempromosikan sastra Indonesia agar dapat dinikmati oleh generasi mendatang. Mari kita bersama-sama terus memperkuat komunitas sastra kita,” ungkap Doktor Suharmono.
Dalam kesempatan ini, Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unusa, Doktor Muhammad Thamrin Hidayat, juga menyampaikan apresiasi atas dedikasi Doktor Suharmono.
“Doktor Suharmono telah menunjukkan komitmen yang luar biasa dalam memajukan kebahasaan dan kesusastraan. Penghargaan ini merupakan bukti nyata dari kontribusi dan kerja keras beliau,” kata Dr Thamrin.
Penghargaan ini tidak hanya menjadi pengakuan atas prestasi individu, tetapi juga menjadi motivasi bagi komunitas sastra dan akademisi untuk terus berkarya dan berkontribusi dalam melestarikan nilai-nilai budaya melalui karya-karya bermutu.
Diharapkan dengan adanya dukungan seperti ini, sastra Indonesia akan terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi kemajuan budaya dan pendidikan di tanah air.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id