Politik

Santer Muncul Wacana Duet Sanusi-Gunawan di Pilkada Malang 2024

192
×

Santer Muncul Wacana Duet Sanusi-Gunawan di Pilkada Malang 2024

Sebarkan artikel ini
Sanusi-gunawan
Abah Gun bersama DPC PDI-P kabupaten Malang

Termasuk koordinasi pejabat bawahan juga akan berdampak oleh kondisi tersebut. Hal itu pun pada akhirnya berdampak kepada pelayanan publik, sehingga hak-hak masyarakat tidak didapat secara maksimal.

“Beda kemudian apabila kepala daerah dan wakilnya secara emosional sudah terbangun chemistry seperti hubungan persahabatan Abah Sanusi dan Abah Gun, gak perlu PDKT, langsung gas dan saya jamin keduanya tidak akan saling sikut kepentingan pragmatis,” tandasnya.

Saat ditanya apakah PDI Perjuangan tidak khawatir jika benar-benar terwujud duet pasangan Sanusi-Gunawan dan ter-stigma oleh publik dengan persepsi Gondanglegi sentris dan akan jadi ancaman serius, siapapun lawannya di Pilkada nanti, Adeng dengan santai menanggapinya.

“Kalau soal itu dianggap ancaman oke, tapi jangan lupa kita ini hidup di dunia bukan di surga bos. Artinya apa? Di dunia ini jangan mimpi kita mendapat hal apapun yang sempurna, gak ada kesempurnaan itu kecuali judul lagunya Andra and The Backbone, termasuk pasangan Abah Sanusi dengan Abah Gunawan, saya tidak mengatakan sempurna, tapi pasangan ideal, yang belum ada ditemukan di pasangan manapun termasuk di daerah lain,” lugasnya.

Meskipun begitu munculnya wacana publik untuk menduetkan Sanusi dan Gunawan yang merupakan kader PDI Perjuangan, Adeng menyatakan tidak akan menutup pintu bagi partai lain jika ingin bergabung.

“Pasangan ini kekuatannya pada hubungan persahabatan keduanya, jadi tinggal membangun komunikasinya saja dengan teman-teman partai politik diluar PDI Perjuangan. Power sharing seperti apa dalam mengelola pemerintahan ke depannya,” tuturnya.

“Siapa bertanggung jawab soal apa dan siapa berbuat apa, tetap berlaku, Sebab kalau pemerintahan mau sukses, kata kuncinya hanya satu berbagi, ya berbagi peran juga berbagi kekuasaan, karena politik tidak bisa dilaksanakan orang per orang, namun tetap dalam koridor aturan hukum yang berlaku,” pungkasnya.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id

>>> Ikuti saluran whatsapp beritabangsa.id
Example 468x60Example 468x60Example 468x60 Example 468x60