BERITABANGSA.ID, MALANG – Potensi PDI Perjuangan untuk mengusung calon bupati dan wakil bupati bisa terjadi dejavu seperti 2020 lalu.
Saat itu di Pilkada 2020 PDI Perjuangan memunculkan pasangan HM Sanusi – Didik Gatot Subroto, dan memenangkan kontestasi.
Kini, santer dikabarkan jika PDI Perjuangan akan mengusung duet HM Sanusi- Gunawan, mengingat perolehan 13 kursi di parlemen.
Perolehan 13 kursi PDI-P, sudah lebih dari cukup sebagai syarat mengusung paslon di Pilkada Malang.
Munculnya wacana duet Sanusi – Gunawan di Pilkada 2024 menurut Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Malang, Abdul Qodir, sah-sah saja
“Di era demokrasi terbuka ini, segala hal bisa saja terjadi, tidak dalam hitungan hari tapi detik, kalau dari sudut pandang saya, apabila pasangan ini terwujud bakal banyak keunggulan, mengingat secara emosional kedua tokoh ini sudah terbentuk jauh sebelum keduanya terjun ke dunia politik praktis,” ujar pria Adeng, biasa disapa, Kamis (20/6/2024).
Lebih lanjut Adeng menjelaskan hubungan emosional sangat penting, karena tak sedikit dari pasangan kepala daerah dan wakilnya hanya harmonis di awal pemilihan, lalu retak dalam perjalanannya akibat dominasi egosentris satu sama lain.
“Jika hubungan kepala daerah dan wakilnya tidak harmonis, maka stabilitas politik juga akan terganggu. Kemudian, ketika stabilitas politik terganggu maka secara otomatis lingkungan kerja juga terganggu, serba tidak nyaman,” lanjutnya.