BERITABANGSA.ID, JOMBANG – Komitmen Pemerintah Kabupaten untuk mewujudkan Jombang menjadi kawasan ramah investasi telah ditandai ekspor perdana kawasan berikat PT Indonesia Royal Paper yang dipusatkan di Dusun Plumpang Wetan, Daditunggal, Ploso, Kabupaten Jombang.
Mengutip laman Pemerintah Kabupaten Jombang, Rabu (12/6/2024), kawasan berikat merupakan tempat khusus untuk menimbun barang impor atau barang dari dalam negeri untuk diolah atau digabungkan, dengan tujuan utama untuk ekspor.
Kawasan ini memberikan berbagai fasilitas baik di bidang kepabeanan, cukai, maupun perpajakan. fasilitas tersebut diberikan untuk mendorong perkembangan dunia usaha dan meningkatkan daya saing perusahaan pada skala global.
Hadir pada acara ini Pj Bupati Jombang Sugiat, Kepala Kantor Bea Cukai Kediri Ardiyatno, jajaran direksi PT Indonesia Royal Paper (IRP) untuk meresmikan Kawasan Berikat yang pertama di wilayah Jombang, sekaligus ditandai dengan melepas ekspor perdana ke China.
Pj Bupati Jombang Sugiat mengapresiasi ekspor perdana yang dilakukan oleh PT IRP. “Jika pengangguran berkurang, maka kesejahteraan masyarakat akan meningkat. Untuk itu Kami undang investor lain untuk menanamkan modalnya di Jombang. Karena kami memiliki Kawasan industri di utara Sungai Brantas,” kata Sugiat.
“Atas Nama Pemerintah Kabupaten Jombang, Saya mengucapkan selamat dan memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada PT. Indonesia Royal Paper atas pelaksanaan ekspor perdana produk core board paper (kertas) ke China”, tutur Pj Bupati Jombang Sugiat.
Sementara itu Menurut Chief Technology & Enggineering Officer MMNR Surya Widada, produk yang diekspor berupa Coreboard, sebagai bahan baku untuk pembuatan carton box, edge protector, papercore, palet kertas. “Untuk ekspor perdana ini volume yang diekspor sebanyak 750 Ton, dilakukan secara bertahap. Hari ini diekspor 250 Ton. Pengirimannya menggunakan transportasi kapal laut,” jelas Surya
Keberhasilan yang dicapainya adalah berkat dukungan dari seluruh stakeholder, juga masyarakat sekitar. Adapun 300 karyawan yang bekerja adalah dari masyarakat sekitar. Dan kapasitas produksi PT IRP, Surya sebesar 180.000 per tahun.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id