Terkini

Aktualisasikan Nilai Moral Pancasila di Era Kecerdasan Buatan

207
×

Aktualisasikan Nilai Moral Pancasila di Era Kecerdasan Buatan

Sebarkan artikel ini
Pancasila
Simposium Kebangsaan dan Sosialisasi 4 Pilar Menggali Pancasila digelar anggota MPR RI, Andreas Eddy Susetyo. Kegiatan itu dihadiri ratusan mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi di kawasan Malang Raya.

BERITABANGSA.ID, MALANG – Pancasila menghadirkan diri sebagai fusi dan kristalisasi nilai-niai luhur bangsa yang telah ada selama berabad-abad.

Nilai-nilai luhur itu meliputi, kegotongroyongan, kekeluargaan, religiusitas, kesetiakawanan, toleransi dan kebersatuan.

Sebagai falsafah bangsa, Pancasila menjadi ideologi terbuka yang dinamis mengikuti perkembangan tantangan zaman.

Ideologi negara ini jangan dipandang sebagai produk masa lalu. Dalam bingkai dasar filosofis, Pancasila dapat direvitalisasi dalam kerangka globalisasi yang ditandai oleh revolusi digital.

Sehingga dapat diaktualisasikan menghadapi peluang dan tantangan kemunculan teknologi kecerdasan buatan di era disrupsi informasi pada arus gelombang peradaban yang mengintegrasikan manusia dengan teknologi mutakhir.

“Pancasila selalu aktual di tengah pergolakan ideologi. Maka nilai-nilai Pancasila harus diperkuat. Apalagi generasi muda saat ini referensinya berbasis artificial inteligency (AI). Sedangkan nilai Pancasila jelas tidak tertuang pada AI,” papar Anggota MPR RI sekaligus Komisi XI DPR RI dari F-PDIP, Andreas Eddy Susetyo saat Simposium Kebangsaan dan Sosialisasi 4 Pilar Menggali Kembali Pancasila, di Desa Mulyoagung, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang.

Kecerdasan buatan bisa membawa manfaat besar di banyak bidang. Namun belum ada pagar etis yang rawan mereproduksi bias dan diskriminasi di dunia nyata.

Pancasila sebagai dasar negara bisa menjadi dasar filosofis untuk prinsip etika dan pembuatan regulasi penggunaan AI di Indonesia.

Menurutnya kelima sila Pancasila memiliki prinsip etis meliputi religiusitas, kemanusiaan, persatuan, demokrasi, dan keadilan sosial. Prinsip-prinsip etis tersebut dapat dielaborasi dalam mengembangkan dan menggunakan teknologi AI.

>>> Ikuti saluran whatsapp beritabangsa.id
Example 468x60Example 468x60Example 468x60 Example 468x60