Dadang juga menyampaikan terimakasih kepada orang tua/wali yang telah mendukung anak-anaknya berlatih dan bergabung serta mengikuti kejuaraan Taekwondo di luar Kabupaten Blora.
Kepala Dinporabudpar Kabupaten Blora, Iwan Setiyarso mengingatkan regenerasi tidak bisa jalan secara natural, sehingga di era digital dan industri saat ini tidak bisa hanya menunggu.
“Artinya untuk menjaring bibit muda harus lebih inovatif. Makanya harus punya formulasi, kalau misalnya targetnya anak SD, harus bisa mengedukasi Taekwondo yang happy itu yang bagaimana, agar mereka bisa tertarik. Termasuk sosialisasi melalui paltform digital dengan konten yang menarik sehingga bisa dilihat berulangkali,” ungkapnya.
Ungkapan senada disampaikan oleh Wakil Ketua 1 Bidang Organisasi KONI Blora Heri Purnomo. “Kaderisasi itu memang penting,” ucapnya.
Sementara itu Kepala Bidang Organisasi pengurus provinsi Taekwondo Indonesia Jawa Tengah, Hasan, memberikan apresiasi dan selamat atas dilantiknya pengurus Taekwondo Indonesia Kabupaten Blora periode 2024-2028.
“Kepada Pak Dadang, sebagai nahkoda, bisa membawa dengan begitu gigih, bisa menempatkan yang tidak kelihatan sekarang sudah kelihatan, hampir di seluruh Jawa Tengah, dan yang tidak kalah penting lagi, tolong dong ada kejuaraan di sini,” kata Hasan.
Pihaknya optimis bahwa pengurus Taekwondo Indonesia Kabupaten Blora periode 2024-2028 akan bisa terjadi kejuaraan di Kabupaten Blora biar tertulis di Pengprov Jateng.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id
