BERITABANGSA.ID, SURABAYA – Publik Kota Pahlawan Surabaya, bersiap-siap menyaksikan kemeriahan Ciputra Film Festival (CFF) 2024.
Festival film tahunan ini telah memasuki tahun III dan siap membawa angin segar bagi pecinta film di Surabaya.
Dengan mengusung tema “Unseen”, CFF 2024 akan fokus pada film yang menceritakan kisah-kisah unik dan yang belum tereksplorasi.
Menurut Febrian Fauzi, Ketua Panitia CFF 2024, yang juga mahasiswa Universitas Ciputra Surabaya ini, CFF adalah wadah bagi para sineas muda untuk mewujudkan potensi dan menginspirasi generasi sineas baru.
Kata Febrian, CFF 2024 akan digelar di Universitas Ciputra Surabaya dan Ciputra World XXI mulai 27 Mei 2024 hingga 1 Juni 2024.
“Di CFF ini akan mempertemukan karya- karya sineas dari berbagai genre,” ujarnya.
Dalam rangkaian CFF, lanjut Febrian, ada beberapa acara di antaranya, workshop session. “Di sini akan menghadirkan ahli film ternama yaitu Bagoes Kresnawan,” ujarnya.
Bagoes kata Febrian, akan membahas tentang aspek penting dalam pembuatan film, seperti penyutradaraan, sinematografi, penulisan skenario, dan editing.
Febrian lantas merinci selanjutnya ada Expert Session I, yang akan dilaksanakan pada 31 Mei 2024, yakni sesi akting bersama Dion Wiyoko.
Sesi ini akan membahas tentang teknik akting yang mumpuni untuk film.
Dion Wiyoko akan berbagi pengalaman dan tipsnya dalam mendalami karakter, membangun emosi, dan menyampaikan dialog dengan efektif.
Kemudian Expert Session II akan dilaksanakan pada 1 Juni 2024. Di sesi ini publik akan dialog dengan Wregas Bhanuteja yang akan berbagi pengetahuan dan keahliannya dalam pembuatan film yang berkualitas.
Di penghujung CFF, disudahi dengan malam penghargaan atau di puncak acara CFF 2024 adalah malam penghargaan.
“Di malam penghargaan ini akan memberikan penghargaan kepada film-film pilihan yang dikirimkan oleh para sineas,” pungkas Febrian Fauzi, panitia CFF 2024.
Festival ini menjadi ajang bagi film maker muda untuk bertemu, bertukar pikiran dan belajar satu sama lain.
Selain itu, CFF 2024 bertujuan untuk meningkatkan minat dan apresiasi masyarakat terhadap film Indonesia, khususnya film karya sineas muda.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id
