BERITABANGSA.ID, KOTA MALANG -Pj Wali Kota Malang Wahyu Hidayat, memberi lima kunci untuk mewujudkan Pilkada damai 2024.
“Kunci yang pertama adalah kita harus meminimalisir upaya-upaya terjadinya konflik kita harus bisa mencegahnya, Kedua kita jaga persatuan dan kesatuan,” jelasnya.
“Ketiga marilah kita saling menghargai antara perbedaan pendapat, keempat perkuat pengertian saling menghormati antar umat beragama, dan terakhir kita sebarkan nilai- nilai cinta kasih terhadap sesama, dan jangan menyebarkan berita hoax,” tandasnya.
Demikian pesan disampaikan di acara halal bihalal majelis cangkrukan Curvasud Arema yang digelar Bakesbangpol Kota Malang di halaman Universitas Insan Budi Utomo (UIBU) Jalan Citandui nomor 46 Kota Malang. Jumat (3/5/2024) malam.
Penjabat (Pj) Wali Kota Malang bersama Forkompinda Kota Malang dan sejumlah tokoh turut hadir, di antaranya Rektor UIBU Dr Nurcholish Sunuyeko, Ketua Bawaslu Kota Malang, Arifuddin dan elemen masyarakat lain.
Peran aktif masyarakat sebagai langkah deteksi dini menuju Pilkada damai di bumi Arema menjadi tema utama, terlebih jelang kontestasi Pilkada 2024 mendatang.
Di sini Pj Wali Kota Malang Wahyu Hidayat juga mengapresiasi acara tersebut dan berharap bisa menjadikan jembatan silahturahmi menjelang Pilkada 2024.
“Ini adalah momen penting dalam mewujudkan Pilkada damai adil dan berintergritas, karena Pilkada sangatlah berpotensi adanya konflik perpecahan, maka persatuan dan kesatuan harus dijaga dan harus saling bahu membahu dalam menjaga Bumi Arema,” ujar Wahyu.
Wahyu menegaskan beberapa hal penting dan menjadi perhatian untuk menciptakan Kota Malang yang damai menjelang Pilkada.
Terlebih dalam Pemilu sebelumnya Kota Malang adalah salah satu kota yang minim konflik oleh sebab itu dia berharap dalam gelaran Pilkada mendatang juga aman.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id