“Jadi konsep hotel ini yaitu hotel keluarga. Kemudian kalau yang kedua, karena letaknya ini di perkampungan, jadi kami berdayakan warga sekitar. Mulai dari karyawan, jasa laundry, dan kegiatan lainnya,” ujar I Ketut Heri Asthama, Minggu (31/3/2024) siang.
Kendati baru beroperasi, hotel kamar yang terlihat cukup megah ini sudah sering dijadikan tempat transit.
Selain itu juga tak jarang jadi tempat peristirahatan para pelajar atau mahasiswa luar daerah, yang hendak berkunjung belajar ke museum Majapahit di Trowulan, Mojokerto.
“Mojokerto itu kan kota transit ya, jadi di pengunjungnya di sini itu rata-rata dari luar daerah yang mau bepergian jauh, tapi transitnya di Hotel De Cozy Inn Mojokerto ini. Seperti bepergian dari Jember ke Yogyakarta, transitnya di sini. Atau anak-anak mahasiswa Jogja yang ada study di museum trowulan, menginapnya di sini,” tandasnya.
Puluhan kamar tersedia. Terbagi jadi dua tipe, superior dan deluxe. Fasilitas lain ada ruang meeting dan restoran.
Yeni Sukorini, manager hotel De Cozy Inn Mojokerto, mengatakan pengunjung tidak perlu khawatir akan fasilitas hotel sudah ada air hangat dan shower.
