BERITABANGSA.ID, SURABAYA – Minggu, 11 Februari 2024, memasuki masa tenang Pemilu 2024. Komisi Pemilihan Umum Provinsi (KPU ) Jawa Timur,
melakukan pembersihan alat peraga kampanye (APK)
secara serentak.
KPU melibatkan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), dan stakeholders di tingkat Jawa Timur.
Anggota KPU Jatim Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat (SP3M), Gogot Cahyo Baskoro mengatakan kampanye berakhir Sabtu, 10 Februari 2024 pukul 23.59 WIB.
“Mulai pukul 00.00 semua kampanye metode apapun, dilarang,” kata Gogot.
Pihaknya merasa perlu berkoordinasi untuk pembersihan APK secara bersama-sama.
“Sesuai PKPU tugas ini tanggung jawab peserta Pemilu, mulai dari tim kampanye pasangan calon, partai politik, dan calon anggota DPD. Sehingga malam ini, KPU Jatim hanya membantu,” tegas mantan Anggota KPU Jember ini.
Tepat pukul 00.00 WIB, rombongan bergerak dari Kantor KPU Jatim. Pembersihan dilakukan di 8 titik di wilayah Surabaya dan Sidoarjo. Diawali di Surabaya dari fly over Wonokromo, menuju Simpang Empat Margorejo, Simpang Empat Siwalankerto, Simpang Tiga Pabrik Paku, flyover Waru, Terminal Purabaya kembali ke Surabaya di Green Park Jemursari.
Gogot mengatakan, pembersihan APK malam ini dilakukan serentak se Jawa Timur. Mulai dari tingkat KPU provinsi, KPU kabupaten/kota, Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), dan Panitia Pemungutan Suara (PPS).
“KPU Jatim telah mengintruksikan agar peserta pemilu, Bawaslu, dan stakeholders terkait dikoordinasikan KPU daerah untuk dilaksanakan di bawahnya,” paparnya.
Ketua KPU Jatim, Choirul Anam, meminta seluruh peserta tetap menjaga kondusivitas Jawa Timur.
Dalam pembersihan, KPU Jatim telah menggelar rapat koordinasi sejak pukul 19.00-23.00 di Aula Kantor KPU Jatim dilanjutkan apel kesiapan di halaman Kantor KPU Jatim pukul 00.00 WIB dan pembersihan dimulai.
Jumlah personel kurang lebih 210 orang. Terdiri dari 35 orang dari Satpol PP Jatim, 15 orang dari Polda Jatim, 10 orang dari Bawaslu Jatim, 5 orang dari Dinas Perhubungan Jatim, perwakilan tim kampanye Paslon, Parpol, dan Caleg DPD.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id
