BERITABANGSA.ID, SURABAYA – Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Soekarwo, melakukan kunjungan kerja ke Komisi Pemilihan Umum Provinsi (KPU) Jatim, Selasa, 30 Januari 2024.
Tiba pukul 09.30 WIB, rombongan diterima langsung oleh Ketua KPU Jatim Choirul Anam, bersama anggota, Gogot Cahyo Baskoro, Miftahur Rozaq, Insan Qoriawan, Nurul Amalia, dan Sekretaris Nanik Karsini di Aula Kantor KPU Jatim, Jalan Raya Tenggilis nomor 1-3 Surabaya.
Di sini, Soekarwo menjelaskan sedang bertugas memberikan second opinion kepada Presiden Joko Widodo.
Terkait data primer dan sekunder yang penting dalam manajemen Pemilu.
“KPU di Jatim sudah digambarkan sangat kuat dan dianggap sebagai battle corp dalam melaksanakan Pemilu, sehingga banyak pelajaran dari Jatim ini,” kata Pakdhe Karwo ini.
Dia juga menyampaikan perlu mendapat beberapa informasi.
Di antaranya, meliputi pandangan KPU terkait anggaran dan logistik, pengaruh cuaca terhadap distribusi logistik, pengelolaan cadangan logistik tak terpakai, peningkatan parmas, pandangan terkait kualitas dan efektivitas pengawasan, bentuk perlindungan kepada Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), mekanisme pengiriman dan pelaporan plano di Tempat Pemungutan Suara (TPS), penggunaan teknologi informasi, kelemahan sistem Perundang-undangan dan kebijakan pemerintah dalam pemilu, serta bentuk koordinasi dengan pemerintah dan aparat keamanan.
Menanggapi hal itu, Choirul Anam menyampaikan roadmap persiapan KPU Jatim di Pemilu 2024.
“Pertama soal anggaran, untuk Pemilu 2024 tidak ada masalah. Bahkan untuk persiapan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, KPU
Jawa Timur sudah menandatangani Naskah Perjanjian Hibah daerah (NPHD) pada November 2023 sejumlah 845 Milliar,” terang Anam.
Terkait data pemilih, Jawa Timur mempunyai data pemilih terbesar II nasional, yaitu 31.402.838 jiwa.