Terkini

38 OPD-KB Daerah Teken Kontrak Tekan Stunting 13 Persen di Jatim 2024

989
×

38 OPD-KB Daerah Teken Kontrak Tekan Stunting 13 Persen di Jatim 2024

Sebarkan artikel ini
Kontrak Kinerja
Dra Maria Ernawati M.M Kepala Perwakilan BKKBN Jawa Timur

BERITABANGSA.ID, SURABAYA – Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur menandatanganani perjanjian kinerja, optimalisasi program penurunan stunting 2024 dengan 38 OPD kabupaten kota se Jatim.

Di 2024, target prevalensi stunting di angka 13 persen.

Maria Ernawati, Kepala Perwakilan BKKBN Jawa Timur mengatakan, penandatanganan kontrak kinerja ini untuk pengelolaan program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting (PPS).

“Kerjasama dengan pemerintah daerah melalui satu kontrak kinerja untuk program percepatan penurunan stunting, ” jelasnya, Selasa (30/1/2024).

Maria mengatakan sumber anggaran yang bisa digunakan untuk pengelolan program yakni Dana Alokasi Khusus (DAK) baik fisik maupun non fisik di 38 kabupaten kota.

Disinggung soal target, Erna menjelaskan ada target program Bangga Kencana terdiri dari program PKK dan KB. Adapun capaian kinerja dari program Bangga Kencana di tahun ini, diharap lebih baik lagi.

Sedang untuk program Percepatan Penurunan Stunting (PPS) 2024 ini merupakan tahun terakhir.

“Target Prevalensi Stunting Nasional 14 persen di tahun 2024 ini. Sedang di Jawa Timur Gubernur Jatim Ibu Khofifah menargetkan 13 persen,” Ucapnya.

Erna, masih menunggu publish oleh Kementerian Kesehatan. Namun provinsi Jawa Timur sendiri menargetkan 16 persen di 2023 dan di 2024 sebesar 13 persen.

Sedangkan realisasi angka prevalensi stunting di Jatim 2022 sebesar 19.2 persen.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id

>>> Ikuti saluran whatsapp beritabangsa.id
Example 468x60Example 468x60Example 468x60 Example 468x60