Pemerintahan

Marak Maling Sapi, Komisi A Teriak Soal SKD

602
×

Marak Maling Sapi, Komisi A Teriak Soal SKD

Sebarkan artikel ini
Komisi A
Ketua Komisi A saat rapat bersama dengan mitra kerja di kantor DPRD Kabupaten Lumajang

BERITABANGSA.ID, LUMAJANG – Ketua Komisi A DPRD Kabupaten Lumajang, Gatot Sarworubedo, mengatakan saat ini marak pencurian sapi. Tanggungjawab keamanan bukan beban Polri saja, tapi semua elemen masyarakat.

“Kita semua tahu, personel Polri terbatas. Tiap Polsek hanya 15 orang yang terbagi shift,” ujar Gatot saat ditemui Jumat, (19/1/2024).

Untuk itu Gatot, mempertanyakan eksistensi Satuan Tugas Keamanan Desa (SKD) selama ini.

Sementara di Desa Sentul, Kecamatan Sumbersuko, daerah banyak industri sehingga CSR ada memberi support pengaktifan SKD.

“Namun desa lain, untuk mengoptimalikan SKD tak mudah karena soal anggaran. Namun bukan tak mungkin penjagaan ternak dilakukan bersama dan serentak,” beber politisi Gerindra ini.

Sehingga Polisi tidak akan menemui kesulitan jika terjadi sesuatu karena tinggal mencari dan melacak dengan mudah.

“Polisi yang tidak bisa preventif maka di situ tugas SKD untuk menjaga secara preventif,” ujarnya.

Menjelang akhir Januari ini, sudah 10 kandang milik warga telah disatroni maling. Wilayah terbanyak di wilayah Kecamatan Klakah, Randuagung dan Ranuyoso.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id

>>> Ikuti saluran whatsapp beritabangsa.id
Example 468x60Example 468x60Example 468x60 Example 468x60