Pelatihan membuat produk turunan dari ikan lele ini juga ditujukan untuk menurunkan angka Problem Tumbuh Kembang (PTK) di Desa Plalangan.
Dosen Ilmu Keperawatan, Susi Wahyuning Asih menerangkan, ikan lele memiliki kandungan protein dan asam lemak omega-3 yang cukup baik untuk kesehatan tubuh.
“Dengan mengonsumsi ikan lele, kita sudah memenuhi 18 gram protein setiap harinya yang setara dengan 26 persen kebutuhan harian. Selain itu omega-3 dalam ikan lele berguna untuk kesehatan otak dan jantung, serta kandungan vitamin B12 berguna untuk meningkatkan kesehatan saraf,” terang Susi.
Sebelumnya, mahasiswa MBKM proyek kemanusiaan Unmuh Jember memberikan benih ikan lele dan ikan nila kepada masyarakat di desa ini.
“Di Desa Plalangan ini, masyarakat banyak membudidayakan ikan lele di halaman rumah mereka, selanjutnya kolam ikan tersebut akan kami tanami sayur di atas airnya, yang mana pupuknya langsung dari kotoran ikan lelenya,” kata Insan Wijaya, dosen Ilmu Agroteknologi Unmuh Jember.
Insan menyampaikan masyarakat tidak hanya dapat ikan lele saja, juga dapat sayur dalam kolam tersebut, yang mana dengan mengonsumsi sayur juga bermanfaat dalam menurunkan PTK.
Ketua PKK Desa Plalangan, Yeni Ratnasari menyambut baik pelatihan ini.
“Masyarakat di desa kami memang banyak yang membudidayakan ikan lele, dengan adanya pelatihan ini akan berdampak positif terhadap perekonomian warga, kami berterima kasih atas pengabdian yang diberikan adik-adik mahasiswa selama ini kepada warga di desa kami,” ujar Yeni.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id
