BERITABANGSA.ID – MALANG – Keberadaan jaringan pipa sistem penyediaan air minum (SPAM), bermanfaat besar bagi masyarakat Malang.
Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kabupaten Malang Nurman Ramdansyah, mengatakan jaringan pipa SPAM Kaligoro tahap III di Desa Gedangan, dari Perumda Tirta Kanjuruhan, dibutuhkan masyarakat.
Nurman, menjelaskan prasarana air bersih sangat dibutuhkan masyarakat di Kecamatan Gedangan dan Sumbermanjing Wetan.
“Rakyat di Kecamatan Gedangan dan Sumbermanjing Wetan sangat membutuhkan air bersih. Insyaallah ini wujud nyata Pemkab Malang memberi manfaat bagi masyarakat,” kata Nurman Ramdansyah usai sosialisasi SPAM Kaligoro tahap III di Desa Gedangan, Rabu (15/11/2023).
Ditambahkan, sumber dana berasal dari APBD Pemkab Malang dan APBN atas bantuan Wakil Ketua MPR RI Ahmad Basarah.
“Tadi sudah disampaikan, bahwa SPAM ini sumber dananya dari APBD murni, tetapi kita berkolaborasi dengan pemerintah pusat melalui Pak Ahmad Basarah. Dan keberadaan SPAM Kaligoro tahap III ini bisa bermanfaat bagi masyarakat,” imbuh Pj Sekdakab Malang ini.
Pj Sekdakab Malang menyadari kemampuan APBD tak mampu membiayai seluruh perencanaan pembangunan,
“Maka atas perintah Pak Bupati ke kepala dinas harus sering berkoordinasi dengan kementerian tadi, dan SPAM ini dapat anggaran ratusan miliar kita syukuri,” beber Nurman.
Sementara itu, Dirut Perumda Tirta Kanjuruhan Syamsul Hadi, siap melayani berapun permintaan pelanggan karena sudah dipermudah mendapat air bersih.
“Kami siap melayani masyarakat karena air bersih sudah ada. Kita tetap prioritaskan untuk Malang selatan,” terang Syamsul Hadi.
Wilayah Malang Selatan antara lain, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Gedangan, Kalipare dan Donomulyo.
“Untuk air bersih dari SPAM ini, di Malang Selatan ada di Gondanglegi dan Sidorejo. Kapasitas saat ini 24.000 sambungan rumah (SR),” tandasnya.
Rencananya, di 4 kecamatan, total 24.000 pelanggan Perumda Tirta Kanjuruhan akan teraliri air bersih pada 2025 besok.
“Untuk penyelesaian di 4 kecamatan Insya Allah tahun 2025. Soalnya di Masel ini membutuhkan jaringan banyak dan berjauhan,” pungkas Dirut Perumda Tirta Kanjuruhan Syamsul Hadi.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id