Publik Service

Monumen Lokomotif KAI Daop 9 Jember Resmi Dibuka untuk Umum

864
×

Monumen Lokomotif KAI Daop 9 Jember Resmi Dibuka untuk Umum

Sebarkan artikel ini
Daop 9 Jember
Bupati Jember, Hendy Siswanto, dan Kepala Daop 9 Jember, Mulyani, foto bersama di samping monumen lokomotif, Sabtu (30/9/2023). (Foto: Istimewa)

BERITABANGSA.ID – JEMBER – Monumen Lokomotif (kepala kereta api) dengan nomor seri D30113 yang bertempat di area perkantoran PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 9 Jember di Jalan PB Sudirman, Kecamatan Patrang, kini resmi dibuka untuk umum.

Peresmiannya dilakukan langsung oleh Bupati Jember, Hendy Siswanto, bersama Kepala Daop 9 Jember, Mulyani, dan stakeholder terkait pada Sabtu, 30 September 2023.

Dalam kesempatan tersebut, Hendy menyatakan pentingnya keberadaan monumen lokomotif di wilayah setempat, mengingat Daop 9 memiliki cakupan wilayah yang cukup luas membentang mulai Banyuwangi hingga Bangil, Ibukota Pasuruan.

“Itu melewati 6 kabupaten. Pusatnya di Jember. Depo nya (tempat garasi kereta api – red) di Jember. Kalau ada perbaikan maupun perawatan kereta api itu di Jember,” ucap Hendy.

Sebagaimana diketahui, beberapa lokomotif yang sering menjalani perawatan di depo lokomotif KAI Daop 9 Jember baik harian maupun bulanan antara lain loko kereta Pandanwangi, Sritanjung, Tawang Alun, Mutiara Timur PP, Wijayakusuma, Probowangi, Logawa dan Ranggajati.

Hendy berharap, dengan adanya monumen tersebut dapat menarik perhatian masyarakat Jember hingga luar daerah, sehingga dapat memantik perkembangan ekonomi di Kota Tembakau ini.

“Pertumbuhan ekonomi Jember khususnya dan Indonesia secara keseluruhan, akan terus berkembang seiring kemajuan PT Kereta Api Indonesia,” ujar Hendy.

Di tempat yang sama, Kepala Daop 9 Jember, Mulyani, mengatakan monumen tersebut merupakan penanda keberadaan stasiun kereta api.

Lokomotif ini didatangkan dari Stasiun Cilacap dan sudah tidak dioperasikan sejak 2018 lalu, sehingga beberapa bagian tubuh lokomotif dipoles ulang agar tampilannya menjadi lebih cantik dan menarik.

“Kami memilih lokomotif D30113 ini karena pernah beroperasi di Jember. Harapannya, masyarakat Jember merasa bangga dengan adanya monumen ini. Kami juga berharap monumen lokomotif ini menjadi salah satu ikon Jember,” ujar Mulyani.

Untuk itu, Mulyani meminta masyarakat untuk bersama-sama menjaga dan merawat monumen lokomotif hingga pada detail terkecil sekalipun, seperti memastikan kebersihan dan keindahannya tetap terjaga.

“Bagi masyarakat yang menggunakan monumen ini, dimohon menjaga kebersihan. Karena ini benda bersejarah. Harus kita jaga bersama-sama,” pungkas Mulyani.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id

>>> Ikuti saluran whatsapp beritabangsa.id
Example 468x60Example 468x60Example 468x60 Example 468x60