Peristiwa

Kapal Barang Tenggelam, 2 ABK Meninggal, 3 Lainnya Hilang

104
×

Kapal Barang Tenggelam, 2 ABK Meninggal, 3 Lainnya Hilang

Sebarkan artikel ini
Kapal Tenggelam
Salah satu jasad korban meninggal yang berhasil ditemukan oleh tim gabungan.(foto : BPBD Situbondo)

BERITABANGSA.ID-SITUBONDO – Kapal layar bermotor yang mengangkut barang, dari Pelabuhan Panarukan Situbondo tujuan Pulau Giliraja, Kabupaten Sumenep, Madura, mengalami kecelakaan laut dan tenggelam, Rabu dinihari (28/7/2023).

Akibat insiden laut ini, dua penumpang ditemukan meninggal, dan tiga korban lainnya dinyatakan hilang.

Anggota Badan Nasional Nasional (Basarnas) wikayah Jember, Jefri mengatakan, bahwa Kapal barang Putri Kuning yang mengangkut bahan bangunan dari Situbondo ke Pulau Giliraja (Sumenep) tenggelam setelah menghantam dinding RIG Santos (pengeboran minyak) di Perairan Laut Madura.

“Pada Selasa (18/7) kapal kayu ini berangkat dari Situbondo, dan pada Rabu (19/7) kemarin dari keterangan korban menabrak dinding RIG Santos, lalu bocor dan tenggelam,” kata Jefri di Situbondo, Jawa Timur, Kamis.

Menurut dia, kapal layar motor yang mengangkut bahan bangunan itu memuat tujuh orang penumpang dan tiga anak buah kapal (ABK) termasuk nahkoda.

“Dalam insiden kecelakan laut ini mengakibatkan dua orang penumpang ditemukan meninggal dunia di sekitar RIG Santos, sedangkan tiga penumpang lainnya belum ditemukan. Jadi yang selamat ada lima orang, termasuk nahkoda dan ABK lainnya,” ujar Jefri.

Dia menyebutkan, korban selamat yakni Saruji (nakhoda, dan Subairi (ABK), Laili warga Jember, Dani warga Dusun Somoragung Gili Genting (Sumenep), dan Herik dam Bambang warga Kecamatan Panarukan, Situbondo.

Sementara penumpang meninggal dunia atas nama Sumarni warga Kecamatan Kendit, Situbondo dan Sima warga Dusun Pecaron, Desa Pasir Putih, Kecamatan Bungatan, Situbondo. Dua jenazah itu saat ini berada Pulau Giliraja yang rencananya akan dibawah ke rumah duka pada hari ini.

“Untuk korban yang belum ditemukan atas nama Barnawi Kecamatan Panarukan (Situbondo), Jumarwi warga Kecamatan Kendit (Situbondo), serta anak usia 9 tahun atas nama Irianti putri dari korban meninggal dunia Sumarni,” katanya.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id

>>> Ikuti saluran whatsapp beritabangsa.id
Example 468x60Example 468x60Example 468x60 Example 468x60