BERITABANGSA.ID, JOMBANG – Bocah sekolah dasar negeri (SDN) di Desa Japanan, Kecamatan Mojowarno, Kabupaten Jombang dianiaya rekan sekelas.
Korban bernama Rahmad, siswa kelas 5 SD warga desa setempat. Pelakunya bernama Syifa’, warga Desa Rejo Slamet, Kecamatan Mojowarno, Jombang.
Kondisi korban kini hanya bisa terbaring lemas di atas kasur. Ia harus rawat jalan, lantaran belum memiliki dana yang cukup untuk periksa lebih lanjut.
Bocah 12 tahun ini sebelumnya dianiaya di pinggir dam sungai Desa Japanan, Kecamatan Mojowarno, Jombang, Sabtu (24/6/2023) siang.
Aksi pelaku ini tak sengaja terekam video handphone, dan beredar di media sosial.
Video berdurasi 20 detik, menampakkan lokasi tepi dam sungai dan dua orang bocah.
Korban, tampak mengenakan kaus kuning. Sementara pelaku berkaus hitam.
Di video yang menyebar di WhatsApp sudah terbaring di tanah.
Sementara pelaku, terus menghajar korban. Memaki, memukul dan menendang.
Korban terlihat tak berdaya. Dia memohon ampun, namun pelaku terus menghajarnya dengan tangan kosong. Terhitung 10 kali pukulan dan 4 kali tendangan.
“Aduh, aduh ampun aduh ampun,” ujar korban saat pukulan mengenai punggungnya.
“Ojok ngunu c*k, gak iso. (Jangan gitu, tidak bisa),” kata pelaku yang terus menghajar korban dengan pukulan dan tendangan.
