Founder of Core Brand, Niko Fernanda, menceritakan kisahnya dalam merintis bisnis, dimulai dari usaha baju, hingga akhirnya fokus menjadi usaha sepatu.
Hal ini menurut Niko, didukung oleh peluang industri sepatu yang maju.
Nico memberi tips agar UKM
berkembang, “untuk menjalankan sebuah bisnis dengan strategi yang menarik, pebisnis harus bisa memberi sentuhan kreatif di tiap produk yang diluncurkan agar bisa bersaing.”
“Saya yang memiliki fokus dalam bisa fesyen, mencoba untuk membangunkan produk lokal dengan sentuhan kulit sapi. Produk ini saya yakini dapat merambah pasar internasional. Kita sebagai brand ingin memberikan exposure lebih terhadap kekuatan yang bangsa ini sudah miliki,” ujar Stephen.
Stephen juga menambahkan bahwa strategi pemasaran perlu disesuaikan dengan visi.
Jadi, tidak hanya menawarkan produk, melainkan bisa memberikan nilai lain. Konsistensi dalam membangun brand perlu diberikan perhatian juga.
Content Creator & Entrepreneur, Sherly Lembono, yang fokus pada konten kecantikan, parenting,
dan gaya hidup lainnya memberikan edukasi produksi konten kreatif.
“Sebagai Content Creator, penting untuk mengikuti perkembangan zaman supaya tidak tertinggal. Kunci dari membuat konten harus disesuaikan dengan karakter sendiri,” ujar Sherly.
JNE berinovasi membuat produk yang mampu memudahkan UKM.
Roket Indonesia yang menjadi produk unggulan menangani pengiriman instan. Dengan latar belakang mendengarkan kebutuhan konsumen, Roket hadir dan membuka peluang kolaborasi dengan UKM Makanan.
“Kita sangat terbuka untuk kerja sama, bahkan buat program bareng dan campaign bareng,” ujar
Head of Roket Indonesia Luthfi Safitri Zein.
Untuk selanjutnya, JNE Ngajak Online Goll..Abroasi 2023 akan dilaksanakan di kota-kota besar Indonesia lainnya dengan menghadirkan sejumlah pembicara yang piawai dalam dunia bisnis.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id