Berita Utama

Jember Terpilih Jadi Daerah Percontohan se-Indonesia Hadapi El Nino

391
×

Jember Terpilih Jadi Daerah Percontohan se-Indonesia Hadapi El Nino

Sebarkan artikel ini
El nino
Bupati Jember Hendy Siswanto, dalam Peresmian Irigasi Tanah Dalam di Desa Sumberejo, Kecamatan Ambulu, Rabu (24 Mei 2023). (Foto: Diskominfo Jember for Beritabangsa.id)

BERITABANGSA.ID – JEMBER – Kabupaten Jember terpilih menjadi salah satu daerah percontohan untuk menghadapi El Nino, dari 20 daerah dan 9 provinsi yang ditetapkan oleh Kementerian Pertanian, Syahrul Yasin Limpo.

El Nino merupakan sebuah fenomena di mana suhu di permukaan air di Samudera Pasifik Timur dan Tengah berada di atas normal atau menjadi lebih hangat dari biasanya.

Scroll untuk melihat berita

Kondisi tersebut membuat perubahan pola cuaca global yang dapat berdampak signifikan terhadap perubahan iklim di berbagai negara, termasuk Indonesia.

“Pada El Nino ini, kita akan masuk pada kemarau panjang. Maka kalau kemarau panjang, kita harus berpikir bagaimana tentang kondisi pertanian kita,” ucap Bupati Jember, Hendy Siswanto.

Salah satu upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember untuk menjawab tantangan tersebut, kata Hendy, ialah dengan membuat sumber air yang ditandon, kemudian nantinya akan dialirkan ke lahan persawahan.

Titik pertama pembuatan sumber air berlokasi di Desa Sumberejo, Kecamatan Ambulu, melalui Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan (DTPHP) Kabupaten Jember dan diresmikan langsung oleh Bupati Hendy pada Rabu, 24 Mei 2023.

“Banyak yang harus dipenuhi (sumber air – red). Nanti kurang berapa, akan kita tambahi. Ini bagian dari ikhtiar maksimal supaya para petani bisa terus produktif,” imbuhnya.

Ke depan, Hendy mencanangkan pembuatan sumber air atau sumur lebih banyak lagi dan dikerjakan secara bertahap hingga merata se-Kabupaten Jember.

“Selain itu, tahun 2023 ini, Pemkab Jember juga mulai membangun pabrik pupuk organik sendiri untuk kemandirian pertanian kita. Jadi petani gak perlu bingung soal pupuk lagi. Wes wayahe Jember mandiri pangan, wes wayahe Jember mandiri pupuk,” pungkas Hendy.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *