Kriminal

Maling Kuras Barang Elektronik SDN Jombok Jombang, Aksinya Terekam CCTV

120
×

Maling Kuras Barang Elektronik SDN Jombok Jombang, Aksinya Terekam CCTV

Sebarkan artikel ini
SDN Jombok
Tampak petugas saat mengecek rekaman CCTV yang menampakkan aksi maling di SDN 3 Jombok, Ngoro, Jombang. Foto : Faiz

BERITABANGSA.ID-JOMBANG – Sekolah Dasar Negeri (SDN) Jombok 2 di Kecamatan Ngoro, Kabupaten Jombang disatroni maling. Sejumlah barang elektronik pun raib digasak. Beruntung aksi pelaku terekam kamera CCTV.

Kepala Sekolah SDN 2 Jombok, Muhammad Shohib menjelaskan, pencurian terjadi pada Senin (15/5/2023) dini hari.

Kali pertama kali diketahui penjaga sekolah setempat, saat hendak melakukan bersih-bersih.

“Pagi kemarin, penjaga sekolah itu telepon saya sekitar jam 4 an. Terus saya datang dan lakukan pengecekan, ternyata betul, pintu itu terbuka, dan saya lihat kantor itu meja-meja guru diacak-acak semuanya,” ujarnya, Selasa (16/5/2023) siang.

Mengetahui sejumlah barang berantakan, dia langsung memeriksa sejumlah barang elektronik di lemari.

Saksi kaget saat melihat semua barang elektronik sudah hilang.

“Saya lihat lemari kantor terbuka, setelah saya cek, apa yang hilang, ternyata yang hilang adalah 3 chromebook, dan satu kamera CCTV, total kerugian sekitar 17,5 juta rupiah,” ujarnya.

Selain barang elektronik hilang, gembok pintu kantor guru juga dirusak. Diduga pelaku mencari jalan masuknya ke ruang guru.

“Yang dirusak itu gembok pintu atas bawah, kemudian pintu tanam itu juga dicongkel pakai linggis,” jelasnya.

Dia menjelaskan, dari hasil pemeriksaan rekaman kamera CCTV, diketahui pencuri barang elektronik ini berjumlah dua orang. Ciri-cirinya, salah satu pelaku, tangannya terluka.

“Pelaku ada dua orang, sempat kelihatan wajahnya dan ditutupi. Dan kamera CCTV yang dirusak, dan dibawa kalau untuk monitornya tidak. Ciri-cirinya kalau saya lihat, jarinya ada luka dibalut tensoplas, kemudian pelaku pakai gelang kayak gelang perempuan, yang kayak tasbih gitu,” paparnya.

Dari kejadian ini ditaksir kerugiannya mencapai belasan juta rupiah.

Pihaknya langsung berinisiatif untuk melaporkan peristiwa itu ke pihak berwajib.

Pagi itu ia langsung mendatangi Mapolsek Ngoro dan melaporkan peristiwa yang terjadi.

“Sudah saya laporkan pagi itu, sekitar jam 5 pagi. Dan saat itu ada petugas dari Polsek Ngoro datang ke sekolah untuk mengecek kebenaran laporan saya, dan selanjutnya saya datang ke kantor polisi untuk bikin laporan resmi,” bebernya.

Ia menduga para pelaku pencurian itu datang dari arah selatan menuju ke depan sekolah.

“Datang dari selatan, dari pintu akses ke balai desa,” tandasnya.

Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Ngoro AKP Subatnas membenarkan kejadian di SDN 2 Jombok itu.

Pihaknya belum membeberkan secara detail, hanya saja memastikan bahwa prosesnya masih penyelidikan.

“Benar sudah ada laporan. Masih dilidik Mas,” pungkasnya.

>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id

>>> Ikuti saluran whatsapp beritabangsa.id
Example 468x60Example 468x60Example 468x60 Example 468x60