BERITABANGSA.ID, JOMBANG – Kecelakaan beruntun melibatkan 4 kendaraan, 2 bus, 1 truk dan 1 pikap terjadi di Jalan Arteri Desa Miagan, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang, Minggu, (2/3/2023) sore.
Meski tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, sopir pikap dan 4 penumpang bus harus dilarikan ke Puskesmas terdekat hingga RSUD Jombang.
Sementara kendaraan yang terlibat kecelakaan rusak cukup parah di bagian depan.
Sadam (26), warga setempat menceritakan, kecelakaan itu bermula dari kendaraan Mitsubishi pikap yang dikemudikan Mukti Ali (66) warga Kecamatan Prambon, Nganjuk melaju dari arah timur ke barat atau dari arah Mojokerto menuju Jombang.
Setibanya di lokasi kejadian, pikap itu melaju di jalur kiri dan secara tiba-tiba putar balik ke arah timur. Nahas dari arah bersamaan di belakangnya, mm muncul bus Sugeng Rahayu S 8270 NH.
“Bus Sumber Rahayu yang melaju kencang menghantam Pikap, lalu Bus Harapan Jaya. nyeruduk dari belakang,” ujarnya.
Bus Harapan Jaya yang dikemudikan Hendik Tamara Putra (25) warga Kecamatan Mojowarno, Jombang, giliran pikap disruduk truk Mitsubishi N 8771 U dari arah Jombang menuju Mojokerto.
“Pikap ini tertabrak dua bus. Kemudian dari arah berlawanan datang truk Fuso yang menghantam pikap. Akhirnya pikap ini terseret. Jadinya ada empat kendaraan yang mengalami kecelakaan,” tandasnya.
Sementara itu, Kanit Gakkum Satlantas Polres Jombang Ipda Anang Setyanto menduga kecelakaan akibat sopir pikap tidak fokus saat berkendara.
“Dugaan sementara, pengemudi pikap kurang memperhatikan arus lalu lintas dari arah belakang. Serta tidak menyalakan lampu sein saat putar balik arah, sehingga tertabrak bus dan truk dari arah berlawanan,” katanya.
Akibat peristiwa itu, 4 penumpang dua bus mengalami luka-luka dan dilarikan ke Puskesmas Mojoagung.
Sementara sejumlah kendaraan terlibat langsung didata oleh pihak kepolisian dan dievakuasi ke Mako Satlantas Polres Jombang.
“Dua penumpang bus Sumber Rahayu mengalami luka, dan dua penumpang bus Harapan Jaya juga mengalami luka-luka. Keempatnya sudah dilarikan ke puskesmas terdekat,” pungkasnya.
>>> Klik berita lainnya di news google beritabangsa.id